DI BANYAK tempat, sejak dicanangkannya program gotong-royong di hari Sabtu oleh bupati banyak juga ditemukan kalimat 'Karimun Sabtu Bersih' dengan dilengkapi foto-foto bupati dan beberapa pejabat Pemda lainnya yang menggambarkan aktifitas pengelolaan kebersihan oleh Pemerintah dan masyarakat. Program Sabtu Bersih memang sudah menjadi jargon baru di Pemda Karimun sejak bupati menyampaikan harapannya menjadikan Karimun sebagai kabupaten yang bersih dan indah.
Dengan program Karimun Sabtu Bersih bupati menargetkan pada tahun 2021 nanti Kabupaten Karimun sudah bisa menjadi kabupaten yang bebas sampah. Pemerintah Kabupaten Karimun juga sudah mengeluarkan peraturan yang mengatur tentang pengelolaan sampah di daerah ini, yaitu Perda no 7 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Sampah. Dengan Perda itu masyarakat diharapkan memahami dan melaksanakan pengelolaan sampah dengan baik dan benar di tempat dan lingkungan masing-masing. Masyarakat juga diharapkan mengerti bagaimana dan apa sanksi yang akan diterima jika tidak melaksanakan ketentuan yang sudah diatur di Perda tersebut.
Dengan melibatkan berbagai komponen masyarakat --organisasi masyarakat, organisasi kepemudaan, organisasi keagamaan-- Pemerintah yang dimotori oleh Badan Kebersihan dan Pertamanan, kini beralih nama menjadi Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Kebersihan menjadi motor penggerak program Sabtu Bersih ini, Pemda Karimun berharap kabupaten dengan moto BERSIH BERAZAM ini akan menjadi benar-benar bersih dan indah suatu saat nanti.
Pada kesempatan bergotong royong di akhir 2016 lalu itu, bupati sempat mengingatkan kembali pentingnya sikap bersih bagi masyarakat. Sikap dan tindakan untuk menjaga kebersihan lingkungan sesungguhnya sudah pernah menghasilkan prestasi, berupa raihan Piala Adipura pada tahun 2016 lalu. "Kalau boleh, kita ingin kembali meraih piala itu," seloroh Pak Aunur Rafoq pada suasana gotong di akhir tahun lalu itu. Bupati Aunur Rafiq yang berpasangan dengan Anwar Hasyim benar-benar ingin mencurahkan segala cara untuk meraih predikat Karimun Bersih sebagai salah satu program pemerintahannya. Itu pula sebabnya diluncurkan program 'Karimun Sabtu Bersih' untuk pengingat bagi lapisan masyarakat agar sikap dan tekad bersih ini menjadi tanggung jawab semua orang yang bertinggal di kabupaten Bersih Berazam ini.
Karimun bersih, sesungguhnya sangat besar dan luas pengaruhnya kepada daerah dan masyarakat itu sendiri. Jika kota-kota (kecamatan) di kabupaten ini bersih, daerah-daerah perkampungan bersih dengan ibu kota kabupaten yang bersih pula tentu saja para turis yang berkunjung yang datang akan terkesan dengan kebersihan itu. Tentu pula para turis itu akan membawa lebih banyak rekan-rekan mereka datang ke sini. Maka sudah tepat bupati menjadikan program Karimun Bersih ini sebagai program prioritasnya.
Karimun bersih, sesungguhnya sangat besar dan luas pengaruhnya kepada daerah dan masyarakat itu sendiri. Jika kota-kota (kecamatan) di kabupaten ini bersih, daerah-daerah perkampungan bersih dengan ibu kota kabupaten yang bersih pula tentu saja para turis yang berkunjung yang datang akan terkesan dengan kebersihan itu. Tentu pula para turis itu akan membawa lebih banyak rekan-rekan mereka datang ke sini. Maka sudah tepat bupati menjadikan program Karimun Bersih ini sebagai program prioritasnya.
Bagaimana respon masyarakat? Inilah yang justeru diharapkan bupati. Program Karimun Sabtu Bersih sejatinya bukanlah milik Pemerintah saja. Hrusnya menajdi milik semua masyarakat dan semua orang wajib merasa bertanggung jawab untuk kesuksesannya. Jika Karimun menjadi daerah yang bersih, tentu seluruh masyarakat yang menikmatinya. Maka semua masyarakat jualah yang harus bertanggung jawab untuk keberhasilannya.***
0 Comments:
Silakan Beri Komentar