TANAIKARIMUN.COM - PERTEMUAN bulanan IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia) Kabupaten Karimun edisi Desember 2019 ini, menjadi tuan rumah adalah IPHI Kecamatan Karimun. Kegiatan, seperti biasa dilaksanakan hari Ahad pekan kedua (08/12/2019) di Balai Pertemuan Haji Kabupaten Karimun, Tebing. Hadir para haji-hajjah dari empat kecamatan yang ada di Pulau Karimun, Meral, Tebing, Meral Barat dan Karimun sendiri selain undangan (penceramah).
Ketua IPHI Kecamatan Karimun, H. Asmara Dewi yang menyampaikan sambutan (laporan) di awal acara menjelaskan bahwa tuan rumah pada edisi Desember ini adalah Kecamatan Karimun. "Kami berterima kasih kepada Bapak-Ibu Haji-Hajjah se-Pulau Karimun karena sudah sudi hadir. Kami juga minta maaf jika ada kekurangan sebagai pelaksana," katanya. Pak Asmara juga mengingatkan semua pengurus IPHI Kecamatan Karimun bahwa masa bakti kepengurusan IPHI Kecamatan Karimun sudah akan berakhir pada Januari 2020 nanti. Dia meminta semua pengurus IPHI Kecamatan Karimun agar berkumpul sesudah pertemuan IPHI Kabupaten ini. "Akan dibahas nanati tentang kepengurusan kita," tambahnya.
Ketua IPHI Kabupaten, H. Haris Fadillah yang memberikan sambutan juga berterima kasih kepada semua anggota IPHI yang sempat hadir, khususnya IPHI Kecamatan Karimun yang menjadi tuan rumah pada acara kali ini. Tentang akan habisnya masa bakti pengurus IPHI Kecamatan Karimun, silakan mengadakan musyawarah untuk kepengurusan baru. Begitu dia menjelaskan.
Lebih jauh mantan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun, itu menyampaikan kepada kepengurusan IPHI di kecamatan lainnya agar selalu berkomunikasi sesama pengurus. Khusus untuk Kecamatan Meral Barat, Pak Haris meminta segera dibentuk atau dilengkapi kepengurusannya. Selama ini, kebetulan yang menjadi pelaksana di pertemuan IPHI Kabupaten baru tiga kecamatan saja. Jadi, dia minta IPHI Kecamatan Meral Barat segera ambil bagian.
Pada pertemuan IPHI ini juga memberikan tausiah Al-Ustaz H. Zulfan Batubara yang berceramah setelah sambutan Ketua IPHI Kabupaten. Dalam tausiahnya Pak Zulfan mengingatkan pentingnya mengelola waktu agar kita tidak menyesal. "Waktu-waktu yang dianugerahkan Allah kepada kita, sebaiknya kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya. Jangan lagi hanyut untuk menyibukkan diri untuk urusan dunia semata," katanya. "Apa lagi jika usia kita sudah mendekati usia tua, sudah pensiun dan lain sebagainya jangan sampai lalai juga. Perbanyaklah zikir kepada Allah. Perbanyak mengingat Allah."
Pada pertemuan IPHI ini juga memberikan tausiah Al-Ustaz H. Zulfan Batubara yang berceramah setelah sambutan Ketua IPHI Kabupaten. Dalam tausiahnya Pak Zulfan mengingatkan pentingnya mengelola waktu agar kita tidak menyesal. "Waktu-waktu yang dianugerahkan Allah kepada kita, sebaiknya kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya. Jangan lagi hanyut untuk menyibukkan diri untuk urusan dunia semata," katanya. "Apa lagi jika usia kita sudah mendekati usia tua, sudah pensiun dan lain sebagainya jangan sampai lalai juga. Perbanyaklah zikir kepada Allah. Perbanyak mengingat Allah."
Zulfan juga mengingatkan akan penyesalan kita nanti di akhirat karena tidak sempat mengisi waktu dengan baik semasa di dunia. "Kita asyik dengan kebutuhan duniawi kita sehingga kita lupa menyiapkan bekal akhirat kita. Sebanyak apapun kekayaan kita, jika usia sudah habis, ajal sudah datang maka kita akan mati juga. Tidak bisa membeli nyawa walaupun uang dan harta melimpah," tegasnya. Pak Zulfan sampai menyebut seorang pengusaha yang sangat kaya di Indonesia. Mungkin pengusaha ini bisa membeli nyawa, tapi dia tetap saja meninggal dunia. Begitu dia ingatkan.
Untuk itu tekad kita untuk tetap memegang status sebagai haji-mabrur, hajjah-mabrurah hendaklah kita jaga dan kita pertahankan. Mari berusaha menjadi haji mabrur sepanjang umur yang masih Allah berikan. Demikian inti sari tausiah Zulfan Batubara yang sehari-hari menjabat Kepala Rumah Tangga Majid Agung Kabupaten Karimun.
Untuk itu tekad kita untuk tetap memegang status sebagai haji-mabrur, hajjah-mabrurah hendaklah kita jaga dan kita pertahankan. Mari berusaha menjadi haji mabrur sepanjang umur yang masih Allah berikan. Demikian inti sari tausiah Zulfan Batubara yang sehari-hari menjabat Kepala Rumah Tangga Majid Agung Kabupaten Karimun.
Para haji-hajjah yang hadir dan menyimak tausiah ustaz Zulfan begitu serius mendengar ceramahnya yang banyak menyinggung persiapan untuk kehidupan di akhirat itu. Semoga meresap dan dipahami dengan baik sebagai bekal hidup untuk usia yang masih tersisa.***
Ditulis Oleh M. Rasyid Nur
0 Comments:
Silakan Beri Komentar