16 Mar 2023

Memotivasi Diri, Tidak Enak Jika Tidak Bergerak


SAYA setuju, mungkin Anda juga setuju, tidak enak jika tidak bergerak. Selain Pak Dokter atau ahli kesehatan yang mengatakan begitu, kalimat singkat ini pun sering diucapkan oleh guru-guru kita atau orang tua kita kepada kita dalam bentuk kalimat atau istilah berbeda. Tapi maksudnya sama. Dua nama terakhir --guru dan ayah-ibu-- ini bukanlah ahli kesehatan. Tidak pula ahli gizi atau ahli penyakit, misalnya. Tapi guru dan atau orang tua mengatakan itu karena dia memiliki rasa sayang. Mereka cinta kesehatan dan ingin kita sebagai murid atau sebagai anaknya selalu sehat. 

Memahami maksud 'begerak' di sini adalah melaksanakan aktifitas sehari-hari yang memang seharusnya kita lakukan. Seorang guru, dia melaksanakan tugas mengajar. Seorang petani dia melakukan aktifitas bertani. Seorang pedagang dia ke pasar atau ke warung tempat dia berdagang. Itulah maksud bergerak. Seorang atlet, pelari, misalnya dia akan berlari sebagaimana seharusnya sesuai porsi berlarinya. Itulah bergerak. Jadi, bergerak di sini lebih tepat sebagai melaksanakan tugas dan fungsi kita sebagaimana seharusnya.

Apakah ada orang yang tidak melaksanakan tugas dan fungsinya? Tentu saja ada. Dengan mudah kita dapat melihat atau menyaksikan dalam kehidupan sehari-hari. Apakah tidak melaksanakan karena beralangan atau karena semata malas saja? Itu tergantung keadaan orang tersebut. Bisa karena alangan atau kendala sehingga tidak dapat melaksanakan tugasnya. Tapi bisa juga karena sekadar malas saja. Ini tentu tidak baik.

Orang yang tidak melaksanakan tugas itulah yang kita sebut dengan tidak bergerak dalam catatan kecil ini. Apakah enak tidak melaksanakan tugas? Pasti saja tidak. Apakah karena malas lalu tidak melaksanakan tugas, tetap saja tidak enak. Jika disebabkan oleh suatu alangan pun juga tidak enak, jika kita tidak melaksanakan tugas.

Kesimpulannya, memang tidak enak kalau tidak bergerak dalam arti tidak melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai fungsi. Oleh karena itu teruslah kita bergerak dan terus pula kita menikmati apa yang kita lakukan sebagai usaha menjauhi rasa tidak enak tersebut. Semoga berguna.***


SHARE THIS

Author:

M. Rasyid Nur Pensiunan Guru PNS (2017) dan tetap, mengabdi di pendidikan serta organisasi sosial, keagamaan dan kemasyarakatan

Facebook Comment

0 Comments:

Silakan Beri Komentar