Tampilkan postingan dengan label Berita. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berita. Tampilkan semua postingan

22 Mar 2022

PD IPHI Kabupaten Karimun Laksanakan Harlah IPHI Serentak di PC IPHI Kecamatan

PD IPHI Kabupaten Karimun Laksanakan Harlah IPHI Serentak di PC IPHI Kecamatan


PERINGATAN Hari Ulang Tahun Hari Kelahiran (Harlah) IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia) dilaksanakan setiap tanggal 22 Maret. Tahun 2022 ini ada yang istimewa dalam Harlah IPHI karena dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia. DPP (Dewan Pimpinan Pusat) IPHI melalui surat  Nomor 765/S.Int/PP.IPHI/II/2022 tanggal 21 Februari 2022 meminta DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) IPHI Provinsi untuk secara serentak mengadakan Harlah.

DPD (Dewan Pimpinan Daerah) IPHI Kabupaten Karimun adalah salah satu dari 365 DPD IPHI se-Indonesia yang ikut melaksanakan Harlah di daerah masing-masing. PD IPHI Kabupaten melaksanakan Harlah dengan memusatkan kegiatan Harlah di PC (Pengurus Cabang) IPHI Kecamatan se-Kabupaten Karimun. Melalui surat tugas bernomor 21/PD.IPHI/III/2022 PD IPHI Kabupaten Karimun menugaskan para pengurus PD IPHI untuk mengikuti Harlah di berbagai kecamatan se-Kabupaten Karimun. 

Dengan surat tugas tersebut PD IPHI meminta para pengurus yang dinyatakan dalam lampiran surat tersebut untuk, 1) Menghadiri acara Peringatan Harlah di PC IPHI Kecamatan yang telah ditentukan, dan melaksanakan pembagian sumbangan dan sembako pada hari tersebut; 2) Nama yang tercantum di atas adalah Koordinator Lapangan yang menghubungi Ketua PC IPHI Kecamatan, terkait waktu dan tempat Pelaksanaan dan mengabari kepada Pengurus Daerah lain yang di bawahnya; 3) Koordinator Lapangan menunjuk salah satu Pengurus Daerah yang di bawahnya sebagai Penanggungjawab dokumentasi dan pelaporan atas kegiatan di PC IPHI Kecamatan. Ada delapan PC yang serentak melaksanakan Harlah sebagai bagian Harlah di IPHI Kabupaten, yakni PC IPHI Karimun, Meral, Meral Barat, Tebing, Ungar, Moro, Kundur dan PC Kundur Utara. 

Ketua PD IPHI Kabupaten Karimun, H. Harris Fadillah, S Ag melalui Wakil Ketua IPHI, H. Samsudin menjelaskan bahwa Harlah ke-32 yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia mengambil tema Haji Mabrur Sepanjang Hayat untuk Indonesia Sejahtera dan Berkeadilan. "Harlah ini dilaksanakan oleh 34 PW, 365 PD IPHI seluruh Indonesia yang salah satu kegiatannya adalah berbagi dengan anak yatim dan dhu'afa," katanya. Ditambahkannya, "Untuk PD IPHI Kabupaten Karimun dan 11 PC IPHI se-Kabupaten Karimun dibagikan sebanyak 528 paket. Seluruh Indonesia ada kurang lebih 32.000 paket yang disampaikan ke dhu'afa dan anak yatim." Demikian dijelaskan melalui rilis.

Inilah pertama kali Harlah IPHI dihelat secara bersama oleh pengurus dan anggota IPHI seluruh Indonesia pada hari dan jam yang sama. Sekaligus meneguhkan kebersamaan dan kekuatan anggota IPHI di seluruh Tanah Air. Semoga IPHI dan anggotanya terus mempertahankan mabrur sepanjang hayat sebagai visi IPHI.***

17 Mar 2022

Namanya MTQ, Strateginya STQ

Namanya MTQ, Strateginya STQ


SETIAP tahun sejatinya ada MTQ (Musabaqah Tilawatil Quran) atau STQ (Seleksi Tilawati Quran) yang digilirkan per tahun genap dan tahun ganjil. Di tahun ganjil secara nasional atau di tingkat provinsi ada lomba membaca dan memahami alquran dengan sebutan STQ sementara di tahun genap ada MTQ. Perbedaan keduanya ada pada cabang lombanya. MTQ lebih banyak (lengkap) sementara di STQ terbatas pada cabang/ golongan  tertentu saja.
 
Namun demikian ada daerah yang tidak lagi membedakannya. Baik di tahun genap maupun di tahun ganjil setiap tahunnya dihelat kegiatan MTQ. Sebutlah Kabupaten Karimun, misalnya. Daerah tingkat dua di Provinsi Kepri ini sudah memutuskan bahwa setiap tahun tetap digelar helatan MTQ. Tercatat sejak tahun 2014 Kabupaten Karimun selalu melaksanakan MTQ.
 
Sayangnya, sejak maraknya covid-19 dua tahun lalu, Kabupaten Karimun mengubah kebijakannya. Tahun 2019, 2020 dan 2021 pelaksanaan MTQ-nya menyesuaikan dengan keadaan dengan hadirnya covid-19 itu. Perhelatan MTQ tidak lagi sesemarak tahun-tahun sebelumnya. Dan tahun ini, pelaksanaan MTQ kembali dilaksanakan dengan strategi sederhana saja. Strategi ala STQ.

Berdasarkan hasil rapat yang dilaksanakan pada hari Rabu (16/03/2022) kemarin maka Pemkab Karimun akan melaksanakan MTQ Tingkat Kabupaten ke-14 tahun 2022 pada 26 dan 27 Maret di Masjid Agung dengan strategi seleksi. Nama kegiatannya tetap MTQ namun model kegiatannya menggunakan cara STQ. Tidak hanya cabangnya yang terbatas namun jumlah petugas seperti Dewan Hakimnya (DH) juga dibatasi. Tidak sebanyak DH MTQ yang dilaksan akan secara normal.

Pelaksanaan MTQ dengan lokasi yang masih sama seperti tahun 2021 lalu, yakni di Aula Darunnadwah Masjid Agung Kabupaten Karimun dengan tambahan beberapa lokasi. Tempat-tempat lomba lainnya adalah di Gedung Jamiyyatulbirri, Gedung Asrama Haji, Aula Kankemenag dan di Gedung Nilam Sari, Kantor Bupati. Hanya saja, dalam rapat itu Wakil Bupati mengusulkan agar tempat lomba cabang Syarhil Quran dipindahkan ke Gedung PGRI. Kebetulan di situ ada beberapa sekolah yang siswanya nanti bisa menyaksikan lombanya.
 
Wakil Bupati Karimun, H. Anwar Hasyim mengatakan  dalam rapat, selain menetapkan tanggal dan lokasi pelaksanaan, rapat ini juga menyepakati tema MTQ tingkat Kabupaten Karimun XIV yang akan diusung nanti. “Diputuskan temanya adalah, Dengan MTQ ke XIV Tingkat Kabupaten Karimun Tahun 2022 Mari Kita Bangun Generasi Yang Sehat, Cerdas dan Berakhlak Dengan Berawawasan Al-Qur’an. Tentunya pada pelaksanaannya nanti, kita akan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, karena daerah kita masih dilanda pandemi Covid-19,” jelas Pak Anwar.

Sesuai rencana, para pemenang dalam pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Karimun ini nantinya akan diseleksi lagi, untuk dipersiapkan sebagai utusan Kafilah Kabupaten Karimun pada MTQ tingkat Provinsi Kepri tahun 2022, yang akan dilaksanakan di Kabupaten Kepulauan Anambas. Pak Wabup menambahkan, “Maka dari itu saya mengajak kepada semua pihak dapat bersama-sama menyukseskan MTQ Kabupaten Karimun tahun 2022 nanti. Agenda ini juga termasuk salah satu ajang dalam memuliakan ayat-ayat suci Al-Quran.”

Adapun cabang yang dipertandingan pada MTQ tingkat Kabupaten Karimun ke XIV tahun 2022 ini adalah, cabang tartil Al-Qur’an dan tilawah Al-Qur’an untuk kategori anak-anak, remaja, dewasa dan tunanetra, cabang qira’at Al Qur’an mujjawad, qira’at Al-Quran murattal remaja, qira’at Al-Quran murattal dewasa, hifzh satu juz dan tilawah, hifzh lima juz dan tilawah, hifzh 10 huz, hifzh 20 juz dan hifzh 30 juz. Selain itu cabang tafsir Bahasa Arab, tafsir Bahasa Indonesia, tafsir Bahasa Inggris, khath naskah, khath hiasan muhsaf, khath dekorasi dan khath kontemporer. Masih ada cabang lainnya seperti karya tulis ilmiah, syarhil Quran putra, syarhil Quran putri, fahmil Quran putra dan fahmil Quran putri.
 
Hal penting dalan rencana MTQ tahgun ini adalah bahwa meskipun namanya tetap MTQ namun dalam praktiknya sesungguhnya MRQ tahun ini lebih dekat ke STQ. Tapi sesungguhnya, keduanya tidak masalah. Apapun sebutannya, yang diperlombakan adalah alquran. Hal utamanya adalah untuk mendapatkan berkah dari Allah Sw.***

16 Mar 2022

Catatan Peresmian Kampung Restorative Justice Kejaksaan Negeri Karimun

Catatan Peresmian Kampung Restorative Justice Kejaksaan Negeri Karimun


CATATAN harian hari ini, Selasa (15/03/2022) adalah tentang Peresmian Balai Perdamaian Adhyaksa Baharudin Lopa Kejaksaan Negeri Karimun. Namanya Kampung Restorative Justece Baharuddin Lopa Kejaksaan Negeri Karimun yang terletak di Kelurahan Sungai Lakam Timur, Kecamatan Karimun. Kebetulan saya berkesempatan menghadirinya, mewakili Ketua FKUB Kabupaten Karimun.

Selain dari pihak Kejaksaan Negeri Karimun hadir pada peresmian Kampung Restorative Justice, itu antara lain Bupati Karimun, H. Aunur Rafiq dan pejabat setingkat kabupaten antara lain dari Forkopimda, Pimpinan OPD, Kakankemenag dan beberapa orang pimpina Ormas Kabupaten seperti dari LAM, MUI, FKUB, dll. Ruangan aula kelurahan yang tidak seberapa luas kelihatan penuh oleh tamu-undangan. 

Prosesi acaranya yang dimulai pukul 09.00, setelah doa berturut-turut laporan Kepala Kelurahan Sungai Lakam Timur selaku tuan rumah. Lalu sambutan Kepala Kejaksanaan Negeri Karimun, Ibu Melinda dan dilanjutkan dengan sambutan Bupati Karimun, H. Aunur Rafiq. Dalam sambutannya Bupati Karimun memberikan apresiasi kepada Kejaksaan Karimun yang telah membentuk wadah ini. Ini baru pertama di daerah ini

Keberadaan Kampung Restorative Justice, ini diharapkan untuk membantu masyarakat menyelesaikan persoalan-persoalan sosial dan hukum di tengah masyarakat. Agar tidak sampai diproses hukum ke pengadilan, misalnya. Kata Bupati, “Atas nama pemerintah, saya mengapresiasi adanya Kampung Restorative Justice. Merupakan suatu pilot project yang dibentuk untuk menyelesaikan persoalan sosial yang berkaitan dengan hukum agar dapat diselesaikan dengan musyawarah, sehingga persoalan itu tidak sampai naik ke proses hukum.”  Sungguh tujuan amat baik.

Baik bupati maupun Kepala Kejaksaan Negeri Karimun menjelaskan bahwa dalam upaya perdamaian yang dilakukan di Balai Perdamaian 'Kampung Restorative Justice' ini nantinya akan melibatkan tokoh agama, toko adat, tokoh masyarakat, yang tentunya juga oleh pihak dari korban maupun pelaku. Intinya berbagai pihak akan terlibat untuk tercapainya perdamaian dengan perinsip musyawarah oleh masyarakat. Tentu saja ada sejumlah persyaratan, sebagaimana dijelaskan oleh Ibu Melinda, SH, Kepala Kejaksaan Negeri Karimun itu.

Kata Ibu Melinda dalam sambutannya, ”Akan ada kriteria yang salah satunya seperti pencurian yang jumlah kerugian di bawah Rp2.500.000, tipiring, atau baru pertama kali melakukan kejahatan dan yang ancaman hukumannya di bawah lima tahun. Ini bisa dibicarakan dan didamaikan di kampung perdamaian ini.”  Begitu kata wanita pertama yang menjadi Kepala Kejaksanaan Negeri di Kabupaten Karimun itu.

Bagi kita masyarakat, yang utama dari semua itu adalah bagaimana kita menjaga kebersamaan, apersatuan, persaudaraan dan segala sesuatu yang bertujuan untuk menyatukan kita. Kita jauh sikap yang mengarah ke perpecahan dan sejenisnya.***

14 Mar 2022

YDM Memberikan Penghargaan Masa Bakti Karyawan

YDM Memberikan Penghargaan Masa Bakti Karyawan


UNTUK memupuk motivasi Yayasan Darul Mukmin (YDM) Kabupaten Karimun memberikan penghargaan kepada karyawan (Guru-Pegawai) yayasan yang telah mengabdi sekurang-kurangnya lima tahun. Pemberian penghargaan yang dilaksanakan Sabtu (12/03/2022) diberikan untuk masa bakti lima dan 10 tahun.

Penghargaan berupa piagam dan sagu hati (uang) diserahkan langsung oleh Direktur Yayasan Darul Mukmin, kepada delapan penerima. Tujuh diantaranya merupakan guru dari unit Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) dan satu orang lagi dari unit Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT).

Pada kesempatan itu, Direktur Yayasan Darul Mukmin menjelaskan, dari delapan orang yang menerima penghargaan tersebut, dua orang merupakan masa bakti 10 tahun dan enam orang mendapatkan penghargaan masa bhakti lima tahun. Direktur mengatakan, “Tujuan dari penghargaan ini adalah untuk memberikan motivasi kepada seluruh pegawai dibawah naungan Yayasan Darul Mukmin, agar mereka lebih bersemangat lagi dalam bekerja.”

Disamping itu, tujuan lainnya adalah, sebagai bukti kepada mereka bahwa mereka memang sudah bekerja dengan baik, bekerja dengan benar, sehingga manajeman yayasan mengapresiasi kinerja mereka berupa pemberian penghargaan.

Menurut Direktur Yayasan, karena pemberian penghargaan sifatnya adalah periodik, maka ketika masa baktinya telah sampai minimal lima tahun, akan diberikan penghargaan dengan melewati beberapa proses tahapan seleksi. Katanya lagi, “Mereka betul-betul diseleksi, tapi syarat pertama harus sampai waktu masa bhaktinya minimal sudah lima tahun. Setelahnya baru kita lihat kinerjanya, termasuk prestasi dan semua poin kinerja. Jika telah memenuhi syarat akan diberikan, jika belum memenuhi kriteria meski sudah masuk periodiknya, akan menunggu tahun berikutnya.”

Direktur berharap, agar para karyawan dapat lebih bersemangat lagi bekerja dan membesarkan nama baik lembaga. Tentunya melalui bukti nyata hasil kinerja, untuk memberikan imej yang terbaik dimata masyarakat. Ia menambahkan, “Kuncinya ada di tangan para karyawan semua, jika bekerja dengan baik, penuh semangat dan dedikasi, insyaallah imej sebagai sekolah terbaik itu akan bisa dibuktikan."

Direktur Yayasan juga menyampaikan pesan khusus Pembina YDM, Muhammad Hasbi, bahwa sekolah di bawah naungan YDM harus menjadi wadah pendidikan yang diinginkan masyarakat, dan menjadi pilihan warga di Kabupaten Karimun. Karena selama ini masih banyak masyarakat Kabupten Karimun yang menyekolahkan anaknya keluar daerah. Tentu dengan biaya yang tidak sedikit, karena mereka beranggapan sekolah diluar daerah lebih bagus.

“Untuk itu bagaimana kita mengejar peluang itu, sehingga orang tua bisa lebih hemat biaya pendidikan dibanding kalau harus keluar daerah, anggap saja ke Batam atau ke Pulau Jawa dan sebagainya. Maka dari itu kita harus mampu membuktikan kalau semua lembaga pendidikan dibawah YDM adalah yang terbaik, sehingga tidak perlu jauh-jauh menyekolahkan anaknye keluar Kabupaten Karimun." Inilah pesan khusus Pembina yang disampaikan Direktur pada saat pemberian penghargaan Masa Bakti tersebut.***

11 Mar 2022

MTP IPHI Kundur Salurkan Mesin Jahit ke Pesantren Darul Furqon (Siar Ulang)

MTP IPHI Kundur Salurkan Mesin Jahit ke Pesantren Darul Furqon (Siar Ulang)


INI berita mulia. Berita tentang ibu-ibu berhati mulia. Berita dari daerah nun jauh dari Ibu Kota. Jauh dari Ibu Kota Kabupaten, Karimun apalagi dari Ibu Kota Provinsi, Tanjungpinang. Ini berita kegiatan ibu-ibu di Kecamatan Kundur, salah satu kecamatan di Pulau Kundur.

Mereka adalah ibu-ibu yang tergabung dalam Majelis Taklim Perempuan (MTP) IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia) Kundur. Berita ini dikirimkan seorang teman di Tanjungbatu, Kundur, Ibu Hj. Yulita Muaz. Dia seorang guru yang baru saja bersara alias pensiun. Katanya, kini ada banyak waktu untuk berliterasi, khususnya tulis-menulis. Karena itu belakangan dia mulai menulis dan mengirimkannya ke media untuk informasi bagi siapa saja.

Seperti dijelaskannya bahwa Ketua IPHI Kundur, Bapak H. Robin Siregar dan Ketua MTP IPHI Kundur, ibu Hj. Sudarsih dengan beberapa orang pengurus, hari Kamis (17/02/2022) sore lalu mengunjungi Pondok Pesantren Darul Qur'an yang berlokasi di Urung, Kecamatan Kundur Utara (Kuta), Kabupaten Karimun. Artinya di Pulau Kundur juga kecamatan ini.

Kunjungan ini bertujuan, selain untuk menjaling dan memperkokoh ikatan silaturrahim juga dalam rangka memberikan bantuan satu unit mesin jahit kepada Pondok Pesantren itu. Mesin jahit ini nanti dapat dimanfaatkan oleh santri-santriwati untuk belajar menjahit. Selain itu juga bisa digunakan jika ada baju atau pakaian yang harus diulang jahitannya di antara para santri. Tidak harus pergi jauh untuk menjahit pakaian yang koyak atau lepas jahitannya.

Pembelian mesin jahit ini diperoleh dari hasil infak-sedeqah ibu-ibu hajjah di MTP IPHI Kundur. Laporan Bu Yulita, "Banyak ibu-ibu hajjah MTP IPHI Kundur dengan iklas berinfak dan bersedekah setiap bulannya. Semua ini dikordinir oleh seksi sosial yang diketuai ibu Hj. Nurasmah." Begitu dia mengirimkan informasinya.

Sebelumnya MTP IPHI Kundur juga sudah menyalurkan 2 (dua) unit mesin jahit ke Pesantren Darul Muklasin, Kobel Darat, Kecamatan Kundur Barat (Kuba), Kabupaten Karimun. Juga masih di Pulau Kundur yang kita tahu ada tiga kecamatan di dalamnya, Kuta, Kuba dan Kundur sendiri.

Pondok pesanteren Darul Qur'an di bawah pimpinan Bapak Mukhrizal dan ketua Yayasan Bapak Mukhsin, saat ini mengasuh sebanyak 31 orang santri, terdiri santri laki-laki 24 orang dan santriwati 7 orang. Mereka mondok di sekitar sekolah. Kabarnya, ada juga santri yang belajar tanpa mondok dan tinggal di rumah orang tua masing-masing. Guru yang mengajar di pesantren ini berjumlah 11 orang, 8 orang ustad dan 3 orang ustadzah.

Menurut penjelasan Pak Mukhrizal, "Santri-santri ini pagi hari belajar di sekolah umum, kebanyakan Madrasah Tsanawiyah dan Aliyah, sorenya belajar agama di pondok pesantren." Dari Pak Mukhrizal lagi, diperoleh informasi bahwa pelajaran yang ditekuni di sini adalah pelajaran tauhid, akhlak, akidah, hadis, tahfiz, berzanzi, shalawat, dan lain-lain.

Pimpinan pesantren, itu menanggapi kehadiran para pengurus MTP IPHI dengan mengatakan, "Kedatangan IPHI dan MTP IPHI sangat membuat kami semua senang dan bahagia terjalin hubungan silaturahim, apalagi dengan adanya bantuan mesin jahit ini akan dimanfaatkan untuk menambah keterampilan para santri." Dia juga mengatakan, "Sekali lagi saya mengucapkan terimakasih kepada Bapak-bapak dan Ibu-ibu Haji/ Hajjah yang telah memberi bantuan kepada kami." Demikian dia menutup pertemuan MTP IPHI Kundur dengan pihak sekolah. Dan demikian pula laporan dari daerah nun jauh di sana, Kundur.***

3 Mar 2022

Catatan Singkat Kegiatan Munaqosah SDIT Darul Mukmin

Catatan Singkat Kegiatan Munaqosah SDIT Darul Mukmin


 

MESKIPUN hari libur, Libur Nasional Hari Nyepi bagi penganut Agama Hindu, sekolah swasta SDIT Darul Mukmin Kamis (03/03/2022) ini justeru memanfaatkan waktu kosong ini untuk melaksanakan ujian membaca alquran, munaqosah bersama Wafa. Dengan judul kegiatan Munaqosah Siswa-wi SD IT Darul Mukmin sebanyak 85 siswa dari Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Darul Mukmin, itu mengikuti  munaqosah Al-Quran bagi siswa, yang dipusatkan di Graha Azam Yayasan Darul Mukmin.

Kegiatannya akan berlangsung selama dua hari --hingga besok, Jumat-- dan pada hari ketiga (Sabtu) akan dilaksanakan upgrading pembelajaran alquran bagi guru-guru di lingkungan Yaysan Darul Mukmin. Secara resmi kegiatannya dibuka oleh Direktur Yayasan Darul Mukmin dengan didampingi Manajer SDM, Pendidikan dan Pengembangan Alquran serta Kepala SDIT sendiri. Hadir juga Kaur Alquran dan Wafa serta Koordinator Alquran SDIT.

“Selaku pihak Yayasan Darul Mukmin kami sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh SDIT Darul Mukmin, munaqosah ini." Begitu dikatakan oleh Direktur YDM dalam sambutan ketika membuka secara resmi kegiatan munaqosah ini. Kegiatan ini memang patut diapresiasi tinggi mengingat pentingnya kegiatan munaqosah bagi siswa dan juga bagi sekolah yang menajdikan alquran sebagai brandingnya.

Kita setuju bahwa pendidikan yang berkaitan dengan Al-Quran harus dapat terus ditingkatkan, dengan harapan agar branding Al-Quran dari semua unit di Yayasan Darul Mukmin mampu menjadi magnet bagi masyarakat, untuk menitipkan putra putrinya agar di didik di Darul Mukmin. Mengapa? Karena sejak awal sekolah ini memang sudah mengumumkan akan menjadikan alquran sebagai daya tariknya.

Mensyi’arkan Al-Quran adalah salah satu usaha sekolah dalam memelihara alquran itu seneiri. Oleh karena itu penting untuk terus-menerus memperbaiki kemampuan di bidang pembelajaraan Al-Quran, dan selalu memberikan yang terbaik untuk masyarakat yang putra-putrinya ada di sekolah ini. Itulah kewajiban sekolah. Dan karena itu pula kegiatan ini harus dibuat.***

Juga di mrasyidnur.gurusiana.id

20 Feb 2022

Ibunda Wakil Bupati Karimun Berpulang Kerohmatullah

Ibunda Wakil Bupati Karimun Berpulang Kerohmatullah


AHAD (20/02/2022) ini adalah hari berduka bagi Wakil Bupati Karimun, Pak H. Anwar Hasyim dan keluarga besarnya. Ibunda belyau, Ibu atau Nek Zauyah binti H. Ahmad berpulang kerohmatullah pagi, sekitar pukul 09.00 WIB di rumah duka, Jalan Ahmad Yani, samping Masjid Aljihad, Baran, Meral, Karimun. Dia meninggalkan keluarga besrnya dalam usia 95 tahun dengan tenang.

Dua orang dari adik-beradik Pak Wabup sangat familiar dengan warga Kabupaten Karimun, bahkan di Provinsi Kepri. Selain Pak Anwar Hasyim sendiri yang saat ini adalah Wakil Bupati Karimun (mantan guru dan pejabat karier juga), ada adik kandungnya, Pak Bakri Hasyim yang adalah mantan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun. Pak Bakri juga berkarier dari guru hingga di Dinas Pendidikan, itu dalam waktu cukup lama. Tidak hanya guru dan siswa yang mengenalnya tapi juga orang tua siswa dan masyarakat umum sangat mengenal Pak Bakri dan Pak Anwar. Kedua tokoh ini adalah sosok yang dikenal oleh siapa saja.



Dari informasi yang disampaikan oleh Bambang, salah seorang keluarga pada saat menyampaikan pidato pengantar duka, saat janazah akan dibawa ke Masjid Al-Jihad sore menjelang solat Asar, Bambang Winarso menerangkan kalau Nek (Tok) Zauyah selain meninggalkan anak-anaknya yang sudah sukses, juga meninggalkan belasan cucu dan puluhan cicit. Dijelaskan oleh Bambang, Nek Zauyah mempunyai 6 orang anak, 14 orang cucu dan 28 orang cicit. 

Sebagai seorang yang sudah sepuh dalam usia hampir satu abad, dapat dibayangkan berapa banyak keluarga besarnya yang dia tinggalkan. Dari anak, cucu dan cicit plus masyarakat umum yang sudah saling mengenal keluarga besar Pak Wabup, dapat dibayangkan begitu membludaknya masyarakat mengiringi kepergian belyau. Untuk solat janazahnya saja terasa sempit Masjid Aljihad oleh membludaknya pelayat yang ikut mensholatkannya.

Kita doakan Nek Zauyah menghadap Khaliq dengan tenang dan nyaman. Diampuni segala dosanya, ditempatkannya dia pada tempat terbaik di sisi-Nya dan diberikan ketabahan kepada semua keluarga besarnya dalam menghadapi musibah ini. Inspirasi penting yang dapat diserap adalah betapa Nek Zauyah sukses mengantarkan anak-anak dan cucunya juga berkarier dan bermasyarakat. Dia sangat penyayang kepada anak-cucu dan cicitnya, hingga dia selalu memastikan mencium anak-cucunya itu ketika mereka berkesempatan mengunjungi nenek atau nyangnya itu. Selamat jalan, Nek, kami berdoa untuk mengiringi kepergian Nenek.***
Info MTP IPHI Kundur: Launching Perdana Alat Fardu Kifayah

Info MTP IPHI Kundur: Launching Perdana Alat Fardu Kifayah


Oleh Hj Yulita Muaz.

Bismillahirrahmanirahim,. IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia) dan MTP (Majelis Taklim Perempuan) Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia, Kecamatan Kundur, buka kegiatan baru, yaitu Fardu Kifayah. Usaha ini merupaka salah satu cara untuk  menginformasikan ke bapak-bapak dan ibu-ibu hajah, bagaimana kita eksis di kancah perekonomian.

Dalam berbinis jangan berpandangan mundur, jangan pikirkan kalah dalam persaingan. Yang penting coba dulu. Sebelum memulai usaha, harus diadakan survei pemasaran, pengadaan barang atau tempat mencari barang yang dibutuhkan dan pekerja yang siap mempacking  barang yang akan dipasarkan.
Supaya usaha ini bisa berjalan dengan baik, dibentuk tim yang bisa bertanggung jawab terhadap kemajuan usaha.

Pembelian barang diusahakan langsung dari pabrik atau dari pihak pertama . MTP IPHI Kundur di bawah koordinator ibu Hj. Yulita Muaz mendatangkan barang dari Jakarta, Bandung dan Pekanbaru.
Yang tak kalah penting pelajari terlebih dahulu ekspedisi pengiriman barang biar bisa mendapatkan ongkos pengiriman murah, aman dan lancar.

Dengan adanya musyawarah antara pengurus IPHI dan MTP IPHI Kundur diambil kata mufakat membuka "Usaha Fardu Kifayah" yaitu perlengkapan kain kafan. Usaha ini resmi dibuka oleh ketua IPHI Kundur bapak Robin Siregar tanggal 5 Februari 2022, di rumah ibu Hj. Hernawati
dengan acara doa bersama yang dibacakan oleh bpk H. Atan H. Mashuri, untuk keselamatan kelancaran  usaha. Kemudian dilanjutkan pemasangan spanduk usaha oleh ketua IPHI dan ketua MTP IPHI Kundur.

Paket kain kafan ada ukuran 17 m , 18 m dan 20 meter, ada juga disediakan ukuran anak-anak atau tergantung permintaan. Paket ini dilengkapi kapas 0.5 kg (setengah kg), tikar 1 pcs, payung hitam 1 pcs, kayu cendana, minyak wangi, kapur barus, catoon bath, sabun, benang dan jarum. Mengenai harga, sudah disepakati bersama, bahwa harga sama dengan harga yang ada di pasaran.

Perlu kami tekankan di sini, keuntungan diperoleh dari hasil penjualan itu digunakan untuk menambah kas MTP IPHI Kundur dan kegiatan-kegiatan sosial untuk membantu masyarakat yang perlu perhatian dan  bantuan. Demikianlah laporan informasi ini semoga berguna untuk kita semua.***

Tg batu 20 februari 2022.

Yulita Muaz

18 Feb 2022

Info Kegiatan MTP IPHI Kundur: Salurkan Mesin Jahit ke Pesantren

Info Kegiatan MTP IPHI Kundur: Salurkan Mesin Jahit ke Pesantren


Catatan Oleh: Hj. Yulita Muaz.

Bismillahirrahmanirrahim. Ketua IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia) dan Ketua MTP (Majelis Taklim Perempuan) IPHI, Kundur, Bapak H. Robin Siregar dan Ibu Hj. Sudarsih dengan beberapa pengurus, hari Kamis (17/02/2022) sore mengunjungi pondok pesantren Darul Qur'an, berlokasi di Urung, Kecamatan Kundur Utara (Kuta), Kabupaten Karimun.

Kunjungan ini bertujuan selain untuk silaturrahim juga dalam rangka memberikan bantuan satu unit mesin jahit yang dapat dimanfaatkan oleh santri maupun santriwati baik yang ingin belajar menjahit. Selain itu juga bisa digunakan jika ada baju atau pakaian yang harus diulang jahitannya bisa memanfaatkan mesin jahit ini.

Pembelian mesin jahit ini diperoleh dari hasil infak dan sedekah ibu-ibu hajjah MTP IPHI Kundur. Banyak ibu-ibu hajjah MTP IPHI Kundur dengan ikhlas berinfak dan bersedekah setiap bulannya. Semua ini dikoordinir oleh seksi sosial yang diketuai ibu Hj. Nurasmah. Sebelumnya MTP IPHI Kundur menyalurkan 2 (dua) unit mesin jahit ke Pesantren Darul Mukhlasin, Kobel Darat, Kecamatan Kundur Barat (Kuba), Kabupaten Karimun.

Pondok pesanteren Darul Qur'an di bawah pimpinan Bapak Mukhrizal dan ketua Yayasan bapak Mukhsin, menjelaskan bahwa jumlah santri mondok 31 orang, terdiri santri laki-laki 24 orang dan santriwati 7 orang. Ada juga santri yang belajar tanpa mondok dan tinggal di rumah orang tua masing-masing. Guru yang mengajar di pesantren ini berjumlah 11 orang, 8 orang ustad dan 3 orang ustadzah.

Menurut penjelasan Pak Mukhrizal, "Santri-santri ini pagi hari belajar di sekolah umum, kebanyakan Madrasah Tsanawiyah dan Aliyah, sorenya belajar agama di pondok pesantren." Dari Pak Mukhrizal diperoleh informasi bahwa pelajaran tekuni di sini adalah belajar tauhid, akhlak, akidah, hadis, tahfiz, berzanzi, shalawat, dan lain-lain.

Pimpinan pesantren mengatakan, "Kedatangan IPHI dan MTP IPHI sangat membuat kami semua senang dan bahagia terjalin hubungan silaturahim, apalagi dengan adanya bantuan mesin jahit ini akan dimanfaatkan untuk menambah keterampilan para santri." Dia juga mengatakan, "Sekali lagi saya mengucapkan terimakasih kepada Bapak-bapak dan Ibu-ibu Haji/ Hajjah yang telah memberi bantuan kepada kami." Demikian dia menutup pertemuan MTP IPHI Kundur dengan pihak sekolah.


Tanjungbatu 18 Februari 2022.
Yulita Muaz.

14 Feb 2022

Pertemuan Bulanan IPHI Kabupaten di Masjid Aljihad

Pertemuan Bulanan IPHI Kabupaten di Masjid Aljihad


TANAIKARIMUN.COM-KARIMUN, PERTEMUAN bulanan IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia) Kabupaten Karimun untuk bulan Februari 2022 dilaksanakan di Masjid Al-Jihad, Baran, Meral, Ahad (13/02/2022). Mengingat Gedung Balai Haji, Tebing yang biasanya dipakai untuk pertemuan bulanan saat bersamaan dipergunakan untuk acara walimatul 'ursy maka pertemuan bulanan yang tuan rumahnya adalah IPHI Kecamatan Meral dilaksanakan di masjid. "Tuan rumah dapat memilih dan menentukan tempatnya sendiri, karena gedung kita kebetulan sedang dipergunakan pada waktu yang sama." Begitu informasi dari salah seorang pengurus PD (Pengurus Daerah) IPHI Kabupaten Karimun kepada tanaikarimun.com. 

Pertemuan Bulanan IPHI Kabupaten yang jadwalnya adalah setiap hari Ahad pada pekan ke-2 sudah diumumkan jauh hari sebelumnya kepada seluruh anggota IPHI Kabupaten Karimun, khususnya yang berada di Pulau Karimun untuk menghadiri pertemuan bulanan yang merupakan program IPHI Kabupaten. Sayangnya banyak para haji-hajjah yang tidak bisa hadir. Ketua PD IPHI Kabupaten Karimun, H. Haris Fadillah sempat menyatakan rasa kecewanya karena begitu banyaknya para anggota yang tidak bisa hadir.

"Untuk pertemuan berikutnya, diharapkan setiap satu anggota membawa dua orang anggota IPHI lainnya hadir. Dengan begitu jumlahnya bisa lebih banyak," harap Ketua PD IPHI pada saat memberikan sambutan dalam pertemuan bulanan tersebut. Informasi dari Wakil Ketua IHPI, H. Samsudin bahwa dalam pertemuan edisi ini hadir kurang lebih 60 orang anggota. Tentu saja pantas Ketua PD IPHI menyatakan rasa kecewanya. Pertemuannya sendiri dimulai pukul 09.30 WIB dan berakhir pada pukul 11.00.

Ketua IPHI Kabupaten dalam sambutannya juga menyampaikan beberapa kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh IPHI antara lain memberikan sembako kepada fakir-miskin dan dhuaafa setiap bulannya. Program pembagian sembako ini dilaksanakan oleh MTP (Majelis Taklim Perempuan) IPHI Kabupaten yang untuk tahap sekarang baru diberikan di lingkungan kecamatan-kecamatan yang berada di Pulau Karimun, Kecamatan Karimun, Tebing, Meral dan Meral Barat. "Insyaallah pada peringatan Harlah (Hari Lahir) IPHI 22 Maret nanti kita dapat berbagi untuk seluruh kecamatan yang ada di seluruh Kabupaten Karimun," tambah Ketua IPHI dalam sambutannya. 

Pada pertemuan bulanan kali ini memberikan tausiah sebagai siraman rohani para anggota IPHI adalah Ustaz H. Sahari. Dengan siraman rohani yang disampaikan Ustaz H. Sahari semoga sikap haji mabrur yang dimiliki oleh anggota IPHI terus dapat dipertahankan. Tujuan keberadaan IPHI sendiri adalah untuk terus-menerus memberikan pencerahan kepada anggotanya agar haji mabrur sepanjang hayat yang merupakan misi IPHI bisa terwujud.***(M. Rasyid Nur)

13 Feb 2022

Musda III DMI Kabupaten Karimun Berjalan Lancar

Musda III DMI Kabupaten Karimun Berjalan Lancar


MUHAMMAD Rudi datang ke Karimun, Sabtu (12/02/2022) kemarin. Wali Kota (Wako) Batam itu berkunjung ke Karimun tidak dalam kapasitasnya sebagai Wako Batam. Dia datang dengan rombongan pengurus DMI (Dewan Masjid Indonesia) selaku Ketua Umum Pimpinan Wilayah (PW) DMI Provinsi Kepri. Tampak ikut bersama rombongan Rudi, antara lain, Huzrin Hood selaku anggota Muhtasar PW DMI Kepri, Bambang Maryono, Ketua MUI Provinsi Kepri selaku Pembina DMI Provinsi. Tampak juga TS Arif Fadillah --mantan Sekda Kepri-- selaku pengurus PW DMI Provinsi Kepri dan beberapa orang lainnya.

Hari Sabtu, kemarin adalah pelaksanaan Musda (Musyawarah Daerah) III DMI Kabupaten Karimun. Kepngurusan DMI Kabupaten Karimun sudah habis masa baktinya tahun lalu. Dan hari ini akan dilaksanakan Musda dalam rangka pembentukan kepengurusan baru DMI masa bakti 2022-2027. Riadul Afkar selaku Ketua Panitia pelaksana Musda III melaporkan dalam sambutannya bahwa kegiatan ini akan membentuk kepengurusan baru, DMI Karimun 2022-2027 karena kepengurusan lama yang diketuai oleh H. Jamzuri M Noor memang sudah habis. Jamzuri sendiri saat ini sudah menjadi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karimun.

Rudi datang ke Aula Darunnadhwah, Masjid Agung sekitar pukul 09.00 didampingi Bupati Karimun, Aunur Rafiq dari Karimun bersama rombongan Ketua Umum DMI Provinsi itu. Para peserta Musda III dan peninjau Musda sendiri sudah memenuhi ruang aula sejak pukul 08.30. Undangannya sendiri tertulis pukul 08.00. Menurut Ketua Panitia bahwa peserta Musda adalah utusan masjid, musolla dan surau yang ada di Kabupaten Karimun, khususnya yang berada di Pulau Karimun. "Dari luar Pulau Karimun ditetapkan utusan masjid dan beberapa musolla saja, sementara di Pulau Karimun kita mengundang semua perwakilan pengurus surau, musolla dan masjid," katanya.

Pelaksanaan Musda diawali dengan prosesi pembukaan yang diawali dengan Lagu Indonesia Raya. Lalu pembacaan ayat-ayat suci alquran oleh salah seorang santri. Lalu berturut-turut pidato, 1) Laporan oleh Ketua Panitia, Riadul Afkar, 2) Sambutan Muhtasar DMI Provinsi Kepri, Huzrin Hood, 3) Sambutan Pembina DMI Provinsi yang juga Ketua MUI Provinsi Kepri, Bambang Maryono, 4) Sambutan Bupati Karimun, Aunur Rafiq, dan 5) Pengarahan Ketua DMI Provinsi Kepri, Muhammad Rudi yang sekaligus membuka Musda dengan resmi. Masing-masing pejabat itu menyampaikan pidatonya kurang-lebih 10 menit kecuali oleh Muhammad Rudi yang memberikan pidato pengarahan agak lama.


Dalam pidatonya, Pak Rudi banyak menyampaikan harapannya kepada semua peserta, agar kegiatan ini diikuti dengan sebaik-baiknya. Pilihlah pengurus baru yang benar-beanr memahami tugasnya. Rudi menyitir tema Musda, 'memakmurkan masjid, dimakmurkan masjid' yang berarti tidak hanya pengurus yang akan memakmurkan (meramaikan) masjid tapi dengan menjadi pengurus DMI para pengurus juga bisa makmur oleh masjid. "Kita haruslah menyejalankan antara mengurus masjid dengan dengan ekonomi. Kita hanya bisa ebrbuat banyak jika kita mempunyai ekonomi yang mendukung," katanya. Pak rudi juga banyak berkisah tentang usahanya meningkatkan ekonomi masyarakat di Pulau Batam.

Pelaksanaan Musda sendiri berjalan dengan baik dan lancar. Dalam pelaksanaan Musda setelah acara pembukaan telah berhasil terpilih Ketua Tim Formatur yang sekaligus menjadi Ketua DMI Kabupaten Karimun, Wahyu Amirullah. Pencalonan Wahyu Amirullah yang disampaikan oleh utusan kecamatan sesuai ketentuan Musda disepakati oleh semua peserta Musda karena semua kecamatan hanya mengusulkan satu nama saja, Wahyu Amirullah. Jadinya Pak Wahyu terpilih secara aklamasi dalam Musda III ini. Tidak ada calon lain yang diusulkan oleh peseerta Musda.

Kepada Tim Formatur yang berjumlah lima orang diberi waktu selama-lamanya satu pekan sejak terpilih hari ini untuk menyusun kepengurusan DMI Kabupaten Karimun. "Jika kepengurusan dapat selesai dalam waktu yang lebih cepat, itu lebih baik," kata salah seorang peserta Musda saat membicarakan pembentukan kepengurusan DMI hasil Musda III 2022. Semoga saja saja Tim Formatur dapat menyelesaikan tugasnya sesuai amanat Musda.***


9 Feb 2022

Pengurus PD IPHI Kabupaten Karimun Tuntaskan Penyusunan Program

Pengurus PD IPHI Kabupaten Karimun Tuntaskan Penyusunan Program


HARI Selasa (08/02/2022) siang menjelang sore, bertempat di Gedung Balai Haji, Tebing Kabupaten Karimun, telah dilaksanakan rapat pengurus PD (Pengurus Daerah) IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia) Kabupaten Karimun. "Ini rapat kedua, setelah Rakerda yang menghasilkan draf Program Kerja PD IPHI tahun 2022-2026," kata Ketua PD IPHI Kabupaten Karimun, H. Haris Fadhillah saat memimpin rapat. Sebelumnya juga sudah dibahas program kerja hasil Rakerda itu. Hanya saja belum juga selesai. 
 
Rapat kali ini untuk menuntaskan rencana program yang sudah pernah dibahas pada rapat pengurus sebelum ini di Aula Kankemenag Kabupaten Karimun. Kata Wakil Ketua PD IPHI yang juga selaku Ketua Panitia Pelaksana Rakerda, H. Samsuddin, rapat kali ini harus menuntaskan draf program ini menajdi program kerja kita ke depan. Diharapkan pada tahun 2022 ini mulai dilaksanakan sesuai keadaan yang ada saat ini. Maksudnya keadaan covid-19 omicron belum reda total, dapat saja itu menjadi kendala nantinya.
 
Dari 12 bagian yang ada dalam kepengurusan PD IPHI menurut penjelasan Ketua IPHI sudah ada 6 bagian yang menyerahkan kepada pengurus perihal draf program bagiannya sebelum rapat ini dilaksanakan. Sisanya diharapkan akan disampaikan pada rapat ini. Begitu Pak Haris menjelaskan dalam pembahasan program ini.
 
Beberapa bagian yang sudah menyerahkan teks programnya antara lain, 1) Bagian Usaha Dana dan Kemitraan yang salah satu programnya merencanakan untuk membuat usaha laundry dan air galon. Namun dalam pembahasan para peserta rapat mengatakan akan sulit melaksanakannya. Ketua PD IPHI juga meragukan tentang rencana usaha loundry yang memerlukan air bersih.

"Sumur yang ada di sini tidak memadai. Di musim panas bahkan airnya hanya bisa tersisa satu ember saja," kata Pak Ketua. Maksudnya akan sulit mewujudkan usaha loundry dengan air yang tidak cukup. Apalagi usaha air galon yang lebih rumit. Selain masalah sumber airnya juga prosedur izinnya sedikit lebih rumit. Jadi, usaha air galon juga tidak bisa.
 
Usaha lain yang mungkin adalah jual sembako. Perdebatan ini sedikit lebih hidup karena sebagian anggota menganggap ini dimungkinkan jika anggota IPHI berbelanja di sini. Tapi di sisi lain, beberapa pengurus lainnya juga mengatakan akan sulit. "Kita akan sulit bersaing dengan super market yang saat ini bertaburan di mana-mana," kata Pak H. Nasrial yang adalah Ketua Bagian Usaha dan Dana Kemitraan itu sendiri. Sulit usaha ini akan menyaingi harga-harga di luar sana yang dikuasai oleh orang China. Kesimpulan akhirnya, setiap pengurus akan mencari investor atau siapa saja yang berminat memakai tempat yang kebetulan sudah ada di lingkungan gedunag Balai Haji. 
 
Bagian lainnya, yang juga sudah menyusun dan menyetorkan program antara lain, Bagian Bimbingan Haji dan Umroh; Bagian Pemberdayaan Ekonomi dan Ekonomi Kreatif; Bagian Dakwah dan Pembinaan Jamaah; Bagian Pendidikan, Pelatihan dan Pengkajian dan Bagian Publikasi, Humas dan Hubungan Kelembagaan. Dua bagian dari enam bagian yang sebelumnya tidak menyerahkan draf sebelum rapat, ternyata pada saat rapat oleh salah seorang pengurus bagian ini menyerahkannya kepada pengurus harian. Sekaligus dibahas.
 
Satu hal yang diingatkan oleh Ketua PD IPHI adalah kerja keras pengurus untuk dapat melaksanakan program ini. "Tentu saja program ini, nanti akan menyesuaikan dengan situasi dan keadaan bangsa kita terkait covid-19 yang belum tunats," katanya. Maksudnya, bisa saja program dan kegiatan ini amsih terkendala oleh situasi itu. Oleh kaena itu, kebersamaan dan kerja keras semua pengurus sangatlah menentukan akan berjalannya program ini dengan baik atau tidak. Semoga akan berjalan dengan baik dan lancar.*** (Catatan M. Rasyid Nur)

7 Feb 2022

Covid Datang Lagi, Kita Tunggu, Kata Bupati

Covid Datang Lagi, Kita Tunggu, Kata Bupati


SEPERTI diberitakan di laman radioazam.id dalam judul berita Meski 5 Orang Positif Covid Bupati Enggan Tetapkan Belajar Secara Daring, Satu Pasien Terjangkit Varian Omicron dikatakan bahwa kasus Covid-19 di Kabupaten Karimun kembali muncul. Hingga saat ini sudah ada lima orang yang dinyatakan positif, satu diantaranya merupakan porbable varian omicron. 

Meskipun begitu, Bupati Karimun, H. Aunur Rafiq belum berencana melakukan pembatasan pembelajaran tatap muka, karena tidak terjadi transmisi lokal.  Kata Pak Bupati, “Sampai saat ini kita masih lima orang yang positif Covid-19 dan sedang dilakukan traching. Rapat terakhir dengan Gubernur Kepri kemarin, maka disimpulkan bahwa Kabupaten Karimun belum melakukan pembatasan belajar tatap muka, karena kita masih di level satu.” 

Pernyataan itu disampaikan belyau pada hari Kamis (03/02/2022) lalu sebagaimana diberitakan oleh beberapa media yang terbit di Karimun. Katanya, jika nanti terjadi peningkatan atau perubahan menjadi level dua, maka baru ditindaklanjuti dengan melakukan pembatasan secara ketat dalam proses belajar mengajar untuk siswa-siswi. Nah, penting bagi guru pernyataan ini karena menyangkut proses pembelajaran yang baru saja diizinkan oleh Pemerintah bertatap muka langsung di sekolah.

Kita sepakat perlunya antisipasi dari semua orang khususnya di Kabupaten Berazam ini bahwa  bahwa kasus Covid-19 sekarang terus meningkat. Secara keseluruhan di Indonesia sudah mencapai angka 19.000 orang kasus baru. Jadi harus tetap waspada.  Lebih dari itu masyarakat agar mendukung program pemerintah dengan vaksinasi, meskipun varian omicon gejalanya sangat ringan. Kata ahlinya, orang yang tidak vaksin akan beresiko tinggi dijangkiti virus ini. Ini kita juga sepakat.

Tentang Bupati, Aunur Rafiq yang bersikap menunggu perkembangan covid-19 dan atau variannya jelas maksudnya agar tidak terburu-buru membuat keputusan. Misalnya dengan kembali melarang pembelajaran tatap muka seperti dulu. Bagaimanapun, siswa dan guru serta orang tua sangat berharap agar proses pembelajaran tatap muka terbatas saat ini justeri ditingkatkan menjadi proses pembelajaran penuh. Kita ingin proses pembelajaran ini kembali seperti sebelum covid datang ke sini.

Akankah ada kebijakan baru dari Pemerintah Kabupaten yang akan disampaikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ke sekolah-sekolah, kita sebagai guru sepenuhnya bersifat menunggu. Apapun yang akan diputuskan oleh Pemerintah (Daerah/ Kabupaten) pasti akan menunggu Pemerintah Provinsi dan Pusat. Kita hanya berharap, sekolah dapat berjalan dengan normal sebagaimana dambaan sekolah dan orang tua.***

4 Feb 2022

Dua Ribu Hafizh-Hafizhoh Bukukan Rekor Muri (Menuju Pujian Allah)

Dua Ribu Hafizh-Hafizhoh Bukukan Rekor Muri (Menuju Pujian Allah)


BEBERAPA media mewartakan perihal raihan rekor Muri (Museum Rekor-Dunia Indonesia) di bidang hafizh-hafizhoh (penghapal alquran) oleh para santri dalam beberapa hari ini. Di laman jabarprov.go.id (31/01/2022) misalnya, ada judul berita Gubernur Ridwan Kamil Wisuda 2.000 Penghapal Alquran yang mewartakan 2.000-an orang hafizh-hafizhoh diwisuda oleh Gubernur Jawa Barat itu. Berita yang sama, dengan mengutip islampos diberitakan juga oleh hajinews.id hari Rabu (02/02/2022) kemarin dalam judul berita Masya Allah, Jawa Barat Raih Rekor Muri Wisuda Hafidz Quran Terbanyak yang memberitakan informasi yang sama.

Bagi kita (muslim) tentu saja ini satu berita motivasi penuh arti. Setidak-tidaknya ada dua hal yang membuat kita bangga, bahagia sekaligus termotivasi membacanya. Pertama tercatatnya kesuksesan ini dalam Buku Muri. Artinya selama ini belum pernah ada tercatat wisuda hafizh-hafizhoh sebanyak yang diwisuda oleh Gubernur Jabar, Ridwan Kamil itu. Kedua, bertambahnya jumlah penghapal alquran di Negeri dengan penduduk muslim terbanyak di dunia itu.
 
Dengan menghapal alquran sebanyak 30 juz (6.000-an ayat) tentu saja ini adalah prestasi istimewa. Tidaklah mudah menghapal alquran yang begitu banyak jumlah ayatnya. Seperti kita baca di banyak media, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mewisuda sebanyak dua ribu orang penghafal Al-Qur’an di daerah Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Para hafidz Quran 30 juz ini merupakan peserta dalam program satu desa satu hafidz atau Sadesha yang selama ini sudah diprogramkan oleh Pemda Jabar.

Satu pesan gubernur dalam acara wisuda itu, mengatakan bahwa untuk persoalan keagamaan seperti ini tidak perlu mencari pujian. Tapi jika ada yang memberi penghargaan atas pencapaian ini maka perlu disyukuri. Artinya, menjadi penghafal alquran tidaklah karena ingin mendapatkan pujian dari manusia. Allah sudah menjanjikan akan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada hamab-Nya yang membaca alquran. Apalagi mampu menghafalnya dengan baik. Dengan banyaknya penghafal alquran maka jaminan akan tetap terpeliharanya kemurnian alquran akan tetap terjaga.

Para hafizh-hafizhoh alquran yang tersebar di berbagai daerah di Jawa Barat telah menyebar motivasi yang hebat bagi semua orang (muslim) untuk terus bersemangat membaca sekaligus menghafal alquran. Kata Pak Gubernur, mereka merupakan peserta program Sadesha Jawa Barat, yang nantinya akan disebar ke berbagai desa untuk menjadikan anak-anak di desa penghafal Al-Qur’an se-Jawa Barat. Klop, mereka akan menajdi pemotivasi orang-orang desa menuju pujian tertinggi dari Allah. 
 
Rekor Muri yang diraih hanyalah pujian manusia yang harus disyukur, tapi pujian Allah jauh lebih penting dan lebih mulia yang sudah menanti. Semoga berita ini memantik seluruh umat di Negeri ini untuk terus membaca dan menghafal serta memahmi kitab suci ini. Semoga.***
Juga diposting di mrasyidnur.gurusiana.id

31 Jan 2022

Rafael Nadal Tumbangkan Danil Medvedev dalam Lima Jam Lebih

Rafael Nadal Tumbangkan Danil Medvedev dalam Lima Jam Lebih


SUNGGUH menegangkan partai final Australia Open 2022 yang mempertemukan Rafael Nadal melawan Danil Medvedev. Tiba-tiba saja saya suka dan dapat menikmati tontonan laga-laga hebat di layar kaca dalam dua pekan terakhir ini. Selama ini olahraga yang paling saya tunggu siaran langsungnya di layar kaca adalah laga sepakbola, khususnya liga-liga luar sana, Primer Inggeris, La Liga Spanyol atau Liga A Italia. Liga sepakbola Indonesia juga saya tonton, tentunya.

Ahad (30/01/2022) kemarin, sepulang arisan kelompok haji 2018 saya duduk manis di depan tv. Saya sudah mencatat laga final tunggal putra hari ini setelah sebelumnya partai-partai semi final juga saya saksikan. Hari ini akan saling bentrok antara Petenis asal Spanyol, Rafael Nadal dengan Daniil Medevedev petenis asal Rusia. Keduanya sukses menumbangkan lawan-lawannya di partai sebelumnya.

Seperti sudah kita saksikan langsung atau membaca dan mendengar berita bahwa petenis asal Spanyol, Rafael Nadal, itu berhasil menjadi juara tunggal putra Australia Open 2022 setelah dengan susah payah mengalahkan Daniil Medevedev. Dalam laga yang berlangsung selama lima set (2-6, 6-7 tie break 5-7, 6-4, 6-4, dan 7-5) itu, Nadal sukses meraih gelar Grand Slamnya yang ke-21. Bagi saya bukan grand slamnya yang sudah menecah angka 21 itu yang membuat kagum tapi lamanya mereka bermain, itulah yang membuat saya begitu berdecak bangga. Bayangkan 5 jam 24 menit. Itu waktu yang dapat kita lihat pada jam yang terletak di samping lapangan itu. Selama itu mereka berlaga. Berapa banyak tenaga mereka harus tersedia.

Bagi yang menyaksikan langsung setidak-tidaknya dapat sedikit mengisahkan jalannya pertandingan itu. Rafael Nadal mengawali pertandingan di set pertama dengan cukup apik. Petenis asal Spanyol itu langsung mengungguli Medvedev lewat skema raihan poin di servis pertama. Namun, Medvedev menunjukkan kepiawaiannya dengan menunjukkan kelasnnya di pertengahan pertandingan set pertama. Dia justeru unggul.

Bahkan dua sete pertama mampu direbut pemain Rusia tapi tiga set berikutnya justeru Nadal yang merebutnya. Dari siang (sebelah petang) hingga malam kita saksikan laga seru itu. Sungguh membuat kita ikut tegang. Tapi itulah pertandingan. Ada kalah dan ada yang pemenang. Dan Nadal yang tetap jago di lapangan malam tadi itu.***

24 Jan 2022

Pertemuan Bulanan Ishaka Terkadang Tertunda

Pertemuan Bulanan Ishaka Terkadang Tertunda


PERTEMUAN bulanan Ishaka Satu Empat Dua Tujuh bulan Januari 2022, ini adalah Pertmuan Bulanan Ketiga periode 2021-2022. Sejak pertama kali diadakan di tahun 2007 Ishaka (Ikatan Silaturrahim Haji dan Keluarga) Satu Empat Dua Tujuh (Ishaka 1427) tahun ini berarti sudah memasuki tahun ke-13 usianya. Anggota Ishaka adalah para haji-hajjah yang melaksanakan ibadah haji pada musim haji 1427 atau 2006/2007. Waktu itu kebetulan musim hajinya jatuh di akhir tahun 2006 menjelang 2007. Seolah berhaji dalam dua tahun. Istimewanya dikatakan Haji Akbar karena wukufnya bertepatan hari Jumat.

Rombongan haji yang terdiri dari regu yang anggotanya kebetulan mayoritas bertempat tinggal di Pulau Karimun sepakat membuat semacam kelompok silaturrahim dengan agenda kegiatan pertemuan setiap bulan. Dengan Ketua Rombongan Pak H. Supardi dan Ketua Regu Pak Gap, waktu itu para anggota sepakat membuat grup ini dengan ketuanya Pak H. Nurdang. Jadilah namanya Ishaka 1427. Dan sejak awal tahun 2007 itu pertemuan demi pertemuan diadakan setiap bulannya.

Belakangan, setelah sebagian anggota haji angkatan 1427 beberapa orang meninggal dunia, teman-teman yang masih ada mengusulkan dan sepakat untuk meneruskan kelompok silaturrahim ini dengan menawarkan para haji-hajjah tahun-tahun berikutnya menajdi anggota. Kini anggota Ishaka 1427 sudah tidak lagi semuanya para haji-hajjah angkatan 2006/2007. Sebagian sudah bertambah (berganti) dengan anggota haji-hajjah baru.
 
Ahad (23/01/2022) kemarin kembali dilaksanakan petemuan bulanan. Dilaksanakan di Cafe Hazel, milik anak HM. Yusuf. Pak HM. Yusuf sendiri adalah giliran tuan rumah untuk periode ini setelah namanya terpilih pada pertemuan sebelumnya. Namanya tercabut pada pertemuan kedua yang dilaksanakan pada 21 November 2021 lalu dengan Hj Masni sebagai tuan rumah. Tuan Rumah pertemuan adalah anggota yang namanya tercabut dalam pertemuan sebelumnya.

Satu hal yang menarik dari pertmuan bulanan ini adalah tidak kakunya jadwal pelaksanaan pertemuan bulanan dalam arti wajib di setiap bulan. Periode sekarang, misalnya dibuka pada bulan Oktober 2021 setelah periode sebelumnya berakhir. Di bulan Oktober pertemuannya terlaksana karena covid agak mereda. Begitu juga pertemuan bulan November. Tapi di bulan Desember, karena adanya Surat Edaran bupati berbarengan dengan menjelang natal dan tahun baru (Nataru) yang melarang adanya keramaian, maka pertemuan edisi Desember tidak dilaksanakan. Barulah Januari 2022 terlaksana.

Hal lain yang istimewa dari kelompok silaturrahim ini adalah kokohnya tekad anggota untuk terus menghidupkan silaturrahim dalam kelompok haji dan keluarga ini. Jika di IPHI sudah berjalan pertemuanan bulannya maka di kelompok yang beranggota 20 pasangan --suami/isteri-- ini juga aktif melaksanakan pertemuan silaturrahim. Semoga silaturrahim terus berjalan dengan baik dan lancar meskipun terkadang pertemuannya tertunda sesuai dengan keadaannya.***