MENJELANG kepindahannya, Kapolres Karimin AKBP Ryky W. Muharram meletakkan batu pertama tanda akan dimulainya pembangunan masjid di lingkungan Mapolres Karimun. Masjid dengan nama Masjid Al-Muharram, itu akan menjadi masjid milik dan aset Polres Karimun nantinya. Dibangun di lingkungan kantor Polres Karimun sekaligus nantinya masyarakat dapat juga menggunakannya. Masyarakat dapat menggunakan untuk beribadah sehari-hari atau kegiatan lainnya yang sesuai dengan fungsinya.
Hal itu disampaikan oleh Kapolres Karimun, Pak Ryky pada acara Peletakan Batu Pertama pembangunan masjid Polres Karimun, Senin (23/10/2023) pagi. Peletakan batu pertama pembangunan masjid di lingkungan Mapolres Karimun dihadiri oleh Bupati Karimun yang diwakili Sekda Kabupaten Karimun, Dr. H. Muhammad Firmansyah, MSi. Hadir juga beberapa orang pejabat Pemda Karimun seperti Kepala Dinas PUPR, Kepal Baperlitbang, Kepala Kantor Kemenag Karimun serta beberapa orang tokoh masyarakat lainnya.
Sekda Karimun yang memberikan sambutan pada acara tersebut menyatakan rasa bangganya atas prakarsa Kapolres untuk membangun masjid di lingkungan Mapolres Karimun. Saat ini memang sudah ada sebuah musalla yang berukuran realtif kecil tapi tidak bisa dipakai untuk salat jumat karena ukurannya yang kecil. Sekda berharap masjid ini nantinya menjadi kebanggaan tersendiri bagi Polres karena inilah pertama akan ada masjid di lingkungan Polres Karimun.
"Atas nama Pemerintahan Kabupaten Karimun, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Pak Kapolres atas pembangunan masjid ini. Menjelang mutasi ke tempat lain, alhamdulillah sudah dapat meletakkan batu pertama tanda akan dimulainya pembangunan masjid ini," katanya. Dia mendaoakan kiranya Kapolres semakin sukses di tempat barunya.
Kapolres yang memberikan sambutan sebelum Sekda menjelaskan kronologi rencana pembangunan masjid ini. Katanya sudah lama niatnya untuk membangun masjid. Dan saat menunaikan ibadah haji tahun ini dia berdoa di Tanah Suci untuk kemudahan rencana itu. Akhirnya terkabul dengan sudah tersedianya tanah untuk lokasi pembangunan masjdi. Demikian dia menjelaskan.
Bagi Polres Karimun, rencana pembangunan rumah ibadah ini tentu disambut gembira mengingat musalla yang ada saat ini terlalu kecil untuk personel polisi yang begitu ramai. Masyarakat juga akan senang jika benar kelak dapat dipergunakan masyarakat juga. Hal penting, tentu saja prosedur mendirikan rumah ibadah berupa masjid ini akan berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.***
0 Comments:
Silakan Beri Komentar