RUMAH Tahfizh Darul Huffazh di bawah Yayasan Fathur Haekal Karimun lebih dikenal masyarakat sebagai Rumah Tahfizh Darul Mukmin. Tidak lain karena pendiri dan pemilik Yayasan ini adalah orang yang sama dengan pendiri dan pemilik Yayasan Darul Mukmin. Alamat keduanya juga pada lokasi yang hampir sama. Hanya dibatasi oleh jalan raya saja, Kampung Sidorejo Tanjungbalai Karimun.
Rumah Tahfizh Darul Huffazh lahir dan berdiri dengan akte Yayasan Fathur Haekal Karimun, akte pendirian bernomor 03 Tanggal 07 Januari 2016. Lembaga yang mengajar dan membimbing cara menghafal Alquran itu didirikan untuk menampung anak-anak yang belajar di sekolah-sekolah (formal) di bawah Yayasan Darul Mukmin, baik di TK, SD maupun di SMP. Sampai hari, para santri Darul Huffazh semuanya adalah para siswa yang belajar di SD dan SMP IT Darul Mukmin.
Kepala Rumah Tahfizh oleh Pembina Yayasan dipercayakan kepada Al-Ustaz M. Nuh Siregar Al-Hafizh. Dia dibantu beberapa guru dan seorang Wali Asrama. Seluruh santri menginap di Gedung Rumah Tahfizh yang tadinya merupakan rumah tempat tinggal Pembina Yayasan, Dr. Muhammad Hasbi, MSi. Pak Hasbi sendiri bertempat tinggal di Tanjungpinang karena saat ini menjabat sebagai Asisten I Gubernur Kepri.
Solat Malam dan Tausiah
Selain menghafal alquran, para santri Rumah Tahfizh Darul Huffazh mempunyai beberapa kegiatan sebagai bagian pembinaan akhlak santri. Ada kegiatan solat malam (qiyamullail) yang wajib dilaksanakan oleh seluruh santri yang saat ini semuanya laki-laki. Sepertiga malam setelah tidur, seluruh santri dibangunkan oleh pengasuh Rumah Tahfizh. Semuanya berwudhuk untuk bersama-sama melaksanakan solat malam (tahajjud, dll).
Selain itu ada juga kegiatan pembinaan tausiah. Mereka dilatih memberikan tausiah (ceramah) agama dengan pendengarnya adalah santri lainnya. Setiap santri wajib belajar agar mampu menjadi penceramah juga, kelak. Demikian penjelasan guru Rumah Tahfizh kepada Tanai.Com.***
0 Comments:
Silakan Beri Komentar