20 Jun 2023

Timnas Hebat Meski Tidak Membuat Panas


MENONTON laga Indonesia vs Argentina pada Senin (19/06/2023) malam melalui HP memang tidak enak. Habis, bagaimana lagi. Televisi di rumah saya tidak menyiarkan langsung karena diblok atau diacak oleh operatornya. Mau ke rumah tetangga, waduh tidak enak. Padahal menyaksikan laga hebat itu untuk membuat hati enak alias senang. Ya, akhirnya melihat HP android sajalah lagi. Mumpung ada aplikasi gratis melalui livestreaming salah satu chanel televisi.

Sebagaimana sudah kita ketahui Timnas Indonesia menelan kekalahan dari Argentina dalam laga FIFA matchday di Stadion Utama Gelora Bung Karno itu. Kita saksikan bagaimana albiceleste tampil dominan sejak babak pertama dimulai. Dalam debaran jantung dan perasaan kita (perasaan saya, maksud saya) betapa sebenarnya tempo pertandingan berjalan tidak terlalu lambat. Pasukan Garuda sedikit-banyak mampu meladeni Argentina sesuai kemampuan. Hanya saja, memang tidak sampai membuat para pemain Tango panas. Timnas kita belum mampu membuat panas. Itu kesimpulan saya menyaksikan via HP itu.

Beberapa catatan yang membuat jantung berdebar itu misalnya ketika shot on target Nicolas Gonzalez di menit ke-13 hanpir mengoyak jala Garuda namun masih bisa ditangkap dengan baik oleh Ernando. Sesaat kemudian sepakan Giovani Lo Celso bisa diblok dan menghadirkan tendangan sudut. Peluang lain hadir bagi Argentina pada menit ke-17 melalui Nico Gonzalez yang masih bisa ditepis Ernando.

Sebaliknya sebuah kesempatan dari Indonesia hadir pada menit ke-26. Sebuah pressing pasukan Garuda di daerah pertahanan Argentina membuat Rafael Struick punya kesempatan menembak, namun bola keburu direbut lawan. Ah masih banyak kejadian yang patut dicatat. Tapi, ya itu saja sudah memadai menurut saya. Intinya, Timnas memang belum bisa membuat Argentina panas. Kemenangan 2-0 untuk Argentina sudah cukup buat Juara Dunia itu dan mungkin juga sudah cukup puas bagi Garuda karena tidak kebobolan dalam jumlah banyak. Status juara dunia berhadapan dengan peringkat jauh di atas 100-an tentu saja itu sudah memuaskan kita sebagai penggemar garuda dengan kekalahan sebanyak itu.***

SHARE THIS

Author:

M. Rasyid Nur Pensiunan Guru PNS (2017) dan tetap, mengabdi di pendidikan serta organisasi sosial, keagamaan dan kemasyarakatan

Facebook Comment

0 Comments:

Silakan Beri Komentar