5 Sep 2019

H. Abu Sufyan: 5 M Strategi Kerukunan Umat

TANAIKARIMUN.COM - KEPALA Bagian (Kabag) Tata Usaha Kanwil Kemenag Provinsi Kepri, H. Abu Sufyan, S Ag menjadi pemateri pada acara Temu Tokoh Lintas Agama dan Masyarakat Kabupaten Karimun 2019 yang dihelat di Aula Kankemenag Kabupaten Karimun pada hari Kamis (05/09/2019) pagi menjelang siang. Pak Abu, begitu dia disapa mengisi acara Temu Tokoh Lintas Agama itu pada 08.30 sambil menunggu Kakanwil Kemenag Kepri yang pada waktu yang bersamaan mengisi acara di tempat lain.

Sejatinya, acara awal sesuai undangan adalah Temu Tokoh Lintas Agama dan Masyarakat dalam rangka Perancangan Desa Sadar Kerukunan. Program yang dibuat Pemerintah Pusat ini lebih awal dilaksanakan di Provinsi Kepri sebagai pilot projek. Dalam rangka acara itulah diundang para tokoh berbagai agama yang ada di Kabupaten Karimun. Abu Sufyan sebagai orang kedua di Kanwil Kemenag dihadirkan untuk memberikan pencerahan tentang kerukunan umat beragama.

Dalam pemaparannya Abu Sufyan memberikan 5 (lima) tip strategi untuk membangun dan melaksanakan Kerukunan Umat Beragama. Kelima M itu adalah,  1) Menyadari; maksudnya perbedaan. Setiap orang pasti berbeda. Bukan hanya berbeda suku, warna kulit dan selera tapi juga bisa berbeda agama. Dengan kesadaran ini baru akan muncul persatuan.  

Yang ke- 2) Memahami Perbedaan. Sadar saja ternyata tidak cukup. Harus memahami perbedaan itu sendiri. Hanya pemahaman yang benarlah kita akan lebih mengerti perihal perbedaan. 3) Memaafkan. Maksudnya setiap umat hendaklah saling memaafkan antara satu dengan lainnya. Jangan ada dendam. 4) Memperbaiki, dalam arti berusaha memperbaiki segala sesuatu yang mungkin rusak tersebab perbedaan dan perselisihan. Terlanjur rusak, disenagaja atau tidak, haruslah diperbaiki kembali. Yang terakhir,  5) Mengendalikan Dir. Ini akan menjadi kunci, seberapa jauh kita bisa bersabar atas berbagai hal yang mungkin tidak menyenangkan. Jangan mudah emosi, karena emosi hanya akan memperburuk keadaan.

Itulah 5M yang dipaparkan Abu Sufyan dalam memberikan pencerahan kepada peserta Temu Tokoh Lintas Agama dan Masyarakat di Karimun hari Kamis ini. Jika para peserta bisa melaksanakan untuk diri sendiri dan menularkan kepada orang lain, insyaallah akan terwujudlah keharmonisan umat karena terjaganya kerukunan.***

SHARE THIS

Author:

M. Rasyid Nur Pensiunan Guru PNS (2017) dan tetap, mengabdi di pendidikan serta organisasi sosial, keagamaan dan kemasyarakatan

Facebook Comment

0 Comments:

Silakan Beri Komentar