28 Apr 2022

Ada Orang Kaya yang Miskin, Kata Quraish Shihab

Ada Orang Kaya yang Miskin, Kata Quraish Shihab


INILAH orang yang materi dan hartanya melimpah tapi dikatakan miskin. Miskin versi seorang ulama besar yang ceramah (tuturannya) senantiasa mencerahkan umat. Begitu pula tulisan-tulisannya selalu ditunggu banyak orang untuk menambah pengetahuan dan wawasan keagamaan. Dia adalah Quraish Shihab yang karya spektakulernya, Tafsir Al-Misbah telah membuat namanya sejajar dengan ahli tafsir dunia, bahkan melebihinya. Quraish Shihab adalah ulama yang selalu menjadi sumber ilmu oleh umat Islam.

Dalam satu tulisan berjudul KH Quraish Shihab: Banyak Jutawan Miskin yang dimuat hajinews.id hari Senin (25/04/2022) lalu dengan gamblang Quraish Shihab menyatakan bahwa kekayaan tidaklah karena banyak dan melimpahnya harta-benda atau uang. "Kekayaan tidak dinilai dari banyaknya harta yang dimiliki," begitu kata Quraish Shihab kurang-lebihnya. Kekayaan justeru akan dihitung dari banyaknya harta yang tidak dibutuhkan. Maksudnya, karena tidak dibutuhkan lalu harta itu diberikan kepada yang membutuhkan. Maka itulah kekayaan yang hakiki.

Karena itu, kata Quraish Shihab alangkah banyaknya jutawan yang miskin disebabkan hartanya disimpan saja seolah menjadi kekayaannya. Hartanya dipegang sendiri dalam kemasan sendiri yang akhirnya itu tidak akan berguna buat dirinya. Selama harta itu dikuasai sendiri tanpa memberi kemanfaatan kepada orang lain maka selama itu pula harta itu tidak akan menambah kekayaan penyimpannya. Yakinlah, katanya bahwa setiap yang diberikan kepada orang lain sebagai infaq atau sedekah maka itulah kekayaan yang sebenarnya. Kelak akan menjadi tabungan yang menolong pemiliknya dalam segala kesusahan di Yaumil Akhir.

Seperti selalu disampaikan para ustaz bahwa rizki pada hakikatnya bukan sekadar materi. Rizki itu terkadang bisa berupa kemudahan dalam pekerjaan, kebahagiaan dalam perkawinan, kebebasan dari bencana, anak yang sehat dan soleh, teman tulus yang mendukung, dan yang paling utama adalah taufik, yakni persesuaian kehendak kita sebagai hamba dengan kehendak Allah sebegai penentu. Kata Quraish Shihab seperti dimuat tulisan itu bahwa bentuk kemudahan dan kebahagiaan adalah kekayaan yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada harta-benda dan uang.

Jika demikian, bagi orang yang hanya menyimpan sendiri hartanya, seberapa banyak pun harta itu, sesungguhnya dia adalah orang miskin di mata Allah. Simpanannya itu hanya ada di dunia saja. Tapi harta itu diberikan untuk jalan Allah, untuk kemanfaatan dan kemaslahatan umat manusia, maka itulah kekayaan sesungguhnya.***

27 Apr 2022

Empat Anak yang Dilaporkan Hilang itu Telah Ditemukan

Empat Anak yang Dilaporkan Hilang itu Telah Ditemukan


SEBUAH berita berjudul, 4 Anak Karimun Dilaporkan Hilang, Polisi Temukan Sedang Berada di Batam dan Dibawa Pulang yang dimuat laman radioazamid Senin (25/04/2022) lalu cukup menggemparkan warga di Kabupaten Karimun, khususnya, di Provinsi Kepri umumnya. Berita yang melaporkan 4 (empat) orang anak di bawah umur meninggalkan rumahnya (keluarga) tanpa sepengatahuan keluarga menjadi berita utama hari itu. Empat orang sekaligus meninggalkan keluarga masing-masing. Anaknya sendiri sudah menghilang sejak beberapa waktu sebelum berita itu. 

Informasinya, setelah orang tua mereka membuat laporan ke Polres Karimun, pihak kepolisian Kabupaten Karimun langsung merespon dengan bergerak mencari keempat anak dimaksud. Dan Satreskrim Polres Karimun, alhamdulillah berhasil menemukan keempat orang anak tersebut di Tanjung Uma Kecamatan Lubuk Baja Kota Batam, pada Sabtu (23/4/2022) lalu itu. Keempat anak yang semuanya adalah laki-laki adalah Cheong Saputra (15), Muhammad Sabri (12), Aldi Novriansyah (10) dan Husein (11).

Kapolres Karimun, AKBP Tony Pantano mengatakan, para orang tua yang merasa kehilangan anaknya telah membuat laporan polisi pada Kamis (21/4/2022) dengan nomor laporan diantaranya OH/1/IV/2022/SPK-RES KARIMUN tanggal 22 April 2022, OH/2/IV/2022/SPK-RES KARIMUN tanggal 22 April 2022, OH/3/IV/2022/SPK RES KARIMUN tanggal 22 April 2022. Laporan dibuat oleh tiga orang yang merupakan orang tua anak yang diduga hilang, yakni, Epi Kamisa sebagai ibu rumah tangga, Jumiat sebagai ibu rumah tangga, dan Vuji Kasmida sebagai ibu rumah tangga. Mereka serentak melaporkan tiga anaknya yang telah meninggalkan rumah, bergi bersama seorang temannya bernama Cheong, yang tidak kunjung pulang, sehingga pelapor melaporkan kejadian orang hilang ke Mapolres Karimun.

Seperti diberitakan Tony menjelaskan kronologis penemuan keempat anak yang sempat dinyatakan hilang aykni, pada Sabtu kemarin (23/4/2022) sekitar pukul 09.45 WIB Tim Serigala Satreskrim Polres Karimun yang di pimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Karimun, AKP Arsyad Riyandi, mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa diduga orang hilang atas nama keempat anak tersebut, sedang berada di Kecamatan Lubuk Baja Kota Batam. 

Tim Serigala Satreskrim Polres Karimun langsung menuju Kota Batam yang ternyata benar ditemukan empat anak yang dilaporkan hilang diantaranya bernama Cheong, Aldi, Sabri dan Husseini. Tepatnya mereka tengah berada di Tanjung Uma Kecamatan Lubuk Baja Kota Batam. Setelah ditemukan, semua anak tersebut dibawa ke Mapolres Karimun untuk dimintai keterangan lebih lanjut. 

Selanjutnya, sebelum dipulangkan ke keluarganya, Satreskrim polres Karimun telah berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Karimun, bersama Yayasan Inpak Karimun bernama Nanik, beserta tim memberikan pengarahan dan bimbingan kepada keempat anak yang sudah ditemukan, berikut orang tua yang bersangkutan. Informasinya, keempat anak tersebut masih pelajar dan dibawah umur, mereka masih membutuhkan perlindungan dan bimbingan orang tua.

Dalam kesempatan itu Pak Tony juga menghimbau kepada para orang tua, agar melakukan pengawasan melekat kepada anak-anaknya, apalagi menginjak usia remaja yang pisikologisnya masih labil dan mudah terpengaruh dengan lingkungan, sehingga dapat meninggalkan rumah tanpa pamit merupakan akibat dari pergaulan yang tidak terarah. Himbaun inilah yang penting menajdi perhatian kita sebagai orang tua. Catatan singkat ini pun dimaksud untuk saling mengingatkan betapa pentingnya orang tua mengurus anak dengan lebih seksama, terutama di masa usia reamaja. Semoga tidak lagi menimpa anak-anak kita.***

24 Apr 2022

Buka Bersama untuk Menyatu Bersama

Buka Bersama untuk Menyatu Bersama


TIGA sekolah (TKIT, SDIT, SMPIT) dan satu Taman Pendidikan Alquran (TPQ) di bawah Yayasan Darul Mukmin (YDM) serta Rumah Tahfizh Darul Huffaz, guru-guru dan karyawannya Jumat (22/04/2022) lalu melaksanakan kegiatan Berbuka Bersama alias Ifthor Jama'i. Hari itu bertepatan dengan 20 hari Bulan Ramadhan 1443. Kegiatan ini merupakan rangkaian acara pembagian sembako dalam acara baksos (bakti sosial) keluarga besar YDM dalam rangka Ramadan tahun 1443 H ini.

Kegiatan Berbuka Bersama diawali dengan rangakaian hiburan berupa penampilan-penampilan dari masing-masing unit di bawah naungan YDM. Kepada setiap unit sekolah ada perwakilan untuk menampilkan kreativitas seni. Sekitar pukul 16.45 acara sudah dimulai. Setelah pembukaan oleh MC acara dilanjutkan dengan sesi hiburan Islami oleh para guru dari setiap unit. 
 
Ternyata penampilan mereka sangat menghibur. Ada lagu dan nada dari asmaul husna yang dibawakan oleh perwakilan unit TKIT, ada nasyid religi yang dibawakan oleh perwakilan SMPIT dan ada juga sholawatan yang dibawakan oleh perwakilan SDIT. Bahkan dari Manajemen Yayasan juga tampil Direkturnya untuk membacakan satu judul puisi karya Jalaluddin Rumi, Hanya Engkau.

Kegiatan Ifthor Jama’i alias buka puasa bersama ini merupakan agenda rutin tahunan, yang bertujuan untuk mempererat kebersamaan antar sesama keluarga besar YDM. Begitu dijelaska oleh salah seorang pimpinan manajemen yayasan. Seperti dikutip dari berita online radioazam.id hari Sabtu (23/04/2022) kemarin, Direktur YDM mengatakan begini, untuk apa Berbuka Bersama dibuat? “Tujuannya agar kita semua di dalam Yayasan Darul Mukmin ini merasa bersama-sama membangun, membangun pendidikan yang ada. Dengan maksud terbangunnya kekuatan kebersamaan. Pesan yang ingin kita sampaikan adalah, jangan menyia-nyiakan kebersamaan itu sendiri.” 

Kita sepakat bahwa kebersamaan merupakan modal utama yang membuat tugas-tugas berat dapat dilaksanakan dengan lebih ringan. Dengan kebersamaan kita akan mampu mengerjakan apa saja. YDM, sebagai sebuah yayasan yang mengelola pendidikan yang berusaha memberikan dan mewujudkan pelayanan pendidikan terbaik untuk masyarakat di Kabpaten Karimun tentu saja perlu memupuk kebersamaan ini. Jika berbuka bersama dapat menjadi salah satu caranya, maka tentulah cara ini bagus untuk dilaksanakan. 
 
Menurut Manajer SDM, Pendidikan dan Pengembangan Alquran, Noor Famayani jumlah guru dan karyawan YDM yang hadir pada tahun ini jauh lebih banyak dari pada tahun lalu. "Kita bangga karena kita mampu membuktikan kebersamaan kita dalam acara ini," katanya dalam sambutan singkat pada  acara Berbuka Bersama itu. Rangkaian acara setelah sesi hiburan musik dan lagu-lagu Islami diteruskan dengan acara pokok yakni tausiah yang disampaikan oleh Chotib Mustafa, Kepala TPQ Darul Mukmin. Sebelumnya diawali pembacaan alquran oleh Ustaz Wahid dan Pembacaan Doa oleh Ustaz M. Nuh. Dan setelah waktu berbuka tiba, semuanya menyantap makanan yang sudah disediakan.***
Juga di terbitkanbukugratis.id dan mrasyidnur.gurusiana.id



23 Apr 2022

SIT YDM 'Berbagi' Jalin Kebersamaan

SIT YDM 'Berbagi' Jalin Kebersamaan

MENGUSUNG tema 'Merajut Keberkahan Bersama Meraih Taqwa" seperti tertera pada spanduk acara pembagian sembako, bantuan kepada dhuafa, fakir dan miskin yang diselenggarakan keluarga besar SIT (Sekolah Islam Terpadu) di bawah Yayasan Darul Mukmin (YDM) Jumat (22/04/2022) pagi, dinilai kegiatannya berjalan dengan aman dan lancar. Tema itu diusung oleh panitia pelaksana adalah sebagai penguat semangat ukhwah antara SIT YDM dengan masyarakat.

Seperti diberitakan pada laman radioazam.id di hari yang sama dengan judul SIT Yayasan Darul Mukmin Gelar Baksos, Bagikan Paket Sembako Gratis Untuk Kaum Dhuafa dan Santuni Anak Yatim, sekolah-sekolah di bawah YDM telah melaksanakan salah satu misi yayasan, yaitu menjalin kebersamaan dengan masyarakat. Wujud kegiatannya di bulan penuh berkah ini adalah dalam bentuk menyerahkan bantuan paket sembako kepada 160 orang penerima yang berhak dan pemberian santunan anak yatim. Kegiatan SIT-YDM Berbagi, ini adalah kegiatan rutin setiap tahun.

Mengutip berita tersebut dikatakan bahwa  kegiatan bhakti sosial yang digelar oleh keluarga besar Yayasan Darul Mukmin tersebut, yang didalamnya mencakup seluruh unit --TPQ, TKIT, SDIT dan SMPIT-- dan diperuntukkan bagi masyarakat fakir miskin disekitar yayasan, itu berjalan dengan baik dan lancar. Para penerima hadir dan datang langsung ke lokasi kegiatan untuk menerima bantuan dengan menunjukkan kupon baksos yang sebelumya sudah diberikan kepada para mustahik. Nama-nama dan orang yang menerima juga ditentukan oleh Ketua RT setempat.

Menurut salah seorang pimpinan yayasan, sebagaimana diberitakan, “Kegiatan ini memang rutin dilakukan oleh seluruh unit Sekolah Islam Terpadu (SIT) Yayasan Darul Mukmin pada bulan mulia ini.” Dikatakan bahwa sumber dananya berasal dari infaq atau sedekah dari para wali murid di SIT YDM, para guru dan karyawan semua unit yang menyisihkan sebagian rezekinya untuk acara 'berbagi' ini. Tujuan ini adalah, untuk berbagi dalam kebersamaan. Sebagai sesama muslim agar tetap menjaga kebersamaan dan persatuan, baik itu persatuan seagama, seakidah maupun persatuan sebangsa. Begitu diberitakan. Sebagai masyarakat kita tentu sangat bangga dan berterima kasih kepada sekolah-sekolah yang ada di Darul Mukmin yang peduli kepada masyarakat, khususnya yang berada di sekitar lingkungan sekolah.

Sekolah memberikan peluang kepada orang tua, wali murid serta guru-guru dan karyawan di lingkungan YDM untuk berbagi rizki. Ketika terkumpul dana Rp 250-an juta untuk 160 paket sembako tentu saja itu merupakan jumlah yang cukup besar yang terkumpul secara ikhlas. Dana ini menurut panitia murni dari orang tua siswa, guru dan karyawan yang ada di lingkungan yayasan. Barokalloh, semoga Allah memberikan berkah dan pahala kepada semua pemberi infak dan sedekah tersebut.

Informasi lain yang perlu kita ketahui bahwa tujuan dilaksanakannya kegiatan ini oleh sekolah-sekolah di yayasan adalah untuk terus terjaga kebersamaan yayasan dengan bapak dan ibu para penerima bantuan, khsusnya dan dengan masyarakat secara umum. Meskipun tidak semua menyekolahkan anaknya di Yayasan Darul Mukmin, tapi bapak ibu merupakan bagian dari kelaurga besar Yayasan Darul Mukmin. Itu pernyataan yang disampaikan pengurus yayasan.

Kehadiran Yayasan Darul Mukmin yang didalamnya terdapat TKIT, SDIT, SMPIT, TPQ dan Rumah Tahfizh, tidak lain adalah untuk mencetak generasi yang cerdas, berakhlak dan mandiri, itu sangat didukung oleh masyarakat. Ke depan para peserta didik yang dibimbing terus akhlak dan kecerdasannya diharapkan mampu mandiri dan membangun bangsa ini lebih baik dari pada yang saat ini. Ini adalah investasi jangka sangat panjang. Investasi pendidikan memang investasi dalam waktu lama. Maka semua pihak wajib mendukungnya.***

22 Apr 2022

Makanan yang Dimakan Ternyata Berpengaruh kepada Iman

Makanan yang Dimakan Ternyata Berpengaruh kepada Iman


TENTANG pengaruh makanan kepada iman semua orang --muslim-- atau sebagian besar mengakui itu. Ada pengaruhnya. Selalu disampaikan oleh para guru, para ustaz atau ditulis di banyak media. Kita kutip sebuah tulisan berjudul Hikmah Malam: Pengaruh Makanan Haram pada Iman Seorang Muslim yang diposting di laman hajinews.id pada hari Kamis (21/04/2022) kemarin mengulang peringatan itu. Di bulan Ramadan penuh kemuliaan ini layak terus-menerus kita baca masalah ini.

Bahwa setiap makanan akan mempengaruhi tubuh (pisik) kita, itu sudah pasti. Dengan makanan yang masuk ke dalam tubuh maka keadaan tubuh kita akan ditentukan oleh makanan itu. Makanan sehat akan menjadikan badan kita sehat. Makanan yang tidak sehat otomatis akan menjadikan badan juga tidak sehat. Ini dikatakan pengaruh secara pisik. Dan ternyata makanan pun membawa pengaruh secara non pisik. Sebutlah pengaruhnya kepada keimanan seseorang.Seperti dijelaskan dalam artikel di atas bahwa keimanan dapat dipengaruhi oleh banyak hal. Salah satunya adalah konsumsi yang masuk ke dalam tubuh. Bukan hanya baik dan buruk atas kandungan gizinya saja, namun status halal dan haramnya juga mempengaruhi. Suatu makanan memiliki efek besar terhadap kondisi orang yang memakannya. Haram-halanya makanan ternyata berpengaruhi langsung kepada orang yang memakan makanan tersebut.

Menurut keyakinan kita (muslim) apabila seseorang itu selalu memperoleh sesuatu yang haram, sebutlah makanan yang harfam maka sudah pasti akan terjerumus kedalam lembah kesesatan. Inilah keyakinan atau keimanan kita. Secara lahiriah boleh saja dikatakan tidak sesat dalam arti salah jalan atau salah alamat menempati rumah atau sesuatu. Tapi makna keimanan dan akidah, orang yang memakan atau mendapatkan sesuatu yang statusnya haram maka orang itu dikatakan akan terjerumus kepada kesesatan.

Beberapa contoh kriteria kesesatan, misalnya jika ada seseorang atau orang yang merasakan begitu berat mengerjakan ketaatan, tapi mudah saja dalam melakukan kemaksiatan maka tanda-tanda ini dapat dikategorikan sebagai orang yang dalam kesesatan. Penyebab utamanya boleh jadi karena yang bersangkutan senantiasa mengkonsumsi makanan dan minuman haram. Mungkin dia tidak merasa ada masalah, tidak merasa sesat, misalnya, tapi perbuatannya cenderung melakukan perbutan maksiat, maka itulah pertanda kita sudah terjerumus ke dalam kesesatan.

Mengutip hadits Nabi yang maknaya, “Tidaklah peminum khamar, ketika ia meminum khamar termasuk seorang mukmin.” (HR Bukhari Muslim) dapat kita artikan bahwa seorang peminum khamar yang bukanlah seorang mukmin. Jika dia bukan seorang mukmin, itu artinya dia sudah berada di luar status mukmin. Istilah lainnya dapat dikatakan sebagai non mukmin alias orang yang sesat. Dan meskipun hanya menjelaskan khamar saja, namun sebenarnya hal tersebut berlaku untuk semua makanan dan minuman haram lainnya. Apapun makanan dan minumannya, selama itu berstatus haram artinya akan menjadikan peminumnya seorang yang sesat.

Lain halnya apabila kita mendapatkan rezeki atau makanan yang halal maka kecenderungan kita pun biasanya akan berbuat yang diredhoi Allah. Seseorang yang istiqomah mengkonsumsi makanan dan minuman halal maka tindakan dan perbuatannya pun akan konsisten sejalan dengan tuntunan Allah. Dalam alquran (Surah Al-Mukminun ayat 51) Allah mengatakan, “Hai Rasul-rasul, makanlah dari makanan yang baik, dan kerjakanlah amal yang shalih. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan,” artinya makanan yang halal yang kita makan akan sejalan dengan amalan saleh yang dikerjakan.