Tampilkan postingan dengan label Berita. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Berita. Tampilkan semua postingan

10 Des 2023

Sosialisasi Hukum Positif dan Perundang-undangan

Sosialisasi Hukum Positif dan Perundang-undangan


MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Karimun melaksanakan Kegiatan Sosialisasi Hukum Positif dan Perundang-undangan, Implementasi Undang-undang Perkawinan, Sabtu (09/12/2023) kemarin. Bertempat di Aula Kankemenag Kabupaten Karimun kegiatan dihadiri oleh Sekda Karimun, Dr. Muhammad Firmansyah, MSi mewakili Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq, S Sos M Si yang beralangan hadir. Ketua Umum MUI hadir bersama seluruh Pengurus Harian MUI.

Kegiatan MUI, ini merupakan kegiatan dari Komisi Hukum dan Perundang-undangan yang diketuai oleh Wiryanto, SH MH. Ketua Komisi didampingi juga oleh beberapa orang anggota Komisi Hukum dan Perundang-undangan dalam kegiatan ini. Menurut Ketua Komisi Hukum dan Perundang-undangan, kegiatannya akan menampilkan narasumber untuk memaparkan materi berkaitan dengan pelaksanaan dan permasalahan Undang-undang Perkawinan.

Sebelum penyampaian materi oleh dua orang narasumber, masing-masing oleh Ketua MUI Kabupaten Karimun, Drs. H. Afrizal dan Ketua Komisi Hukum sendiri kegiatan diawali dengan acara pembukaan yang dibuka oleh Sekda Kabupaten Karimun. Prosesi acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan kumandang Salawat Busyro, sebagai Solawat Kabupaten Karimun. Dilanjutkan dengan laporan oleh panitia pelaksana, Wiryanto, SH MH.

Ketua Panitia yang juga Ketua Komisi Hukum dan Perundang-undangan, Wiryanto menyampaikan beberapa hal. Katanya, kegiatan komisi ini agak terlambat dilaksanakan karena banyaknya kegiatan komisi lainnya di kepengurusan MUI Kabupaten Karimun. Sekadar pengetahuan, ada 12 (dua belas) komisi dalam kepengurusan MUI Kabupaten Karimun. Hanya dua komisi saja yang belum melaksanakan kegiatan sesuai program kerja tahun 2023, salah satunya komisi di bawah Pak Wiryanto ini. Itulah sebabnya, kegiatan komisi ini sedikit agak terlambat karena sudah akan berakhirnya tahun 2023.

Sekda Kabupaten Karimun, Dr. Muhammad Firmansyah, MSi dalam sambutan dan pengarahannya menyampaikan betapa pentingnya kegiatan ini. Pemerintah Kabupaten Karimun mengucapkan terima kasih kepada MUI karena melaksanakan kegiatan ini. Tidak semua dapat langsung dilakasanakan Pemerintah. MUI sebagai mitra berperan dalam melaksanakan ini. Begitu Sekda menyampaikan.

"Iimplementasi Undang-undang Perkawinan secara benar adalah hal penting. Adanya Undang-undang Perkawinan adalah untuk perlindungan masyarakat agar tidak terjadi kesewenang-wenangan oleh suami kepada isteri, misalnya," sambung Sekda. 

"Pemerintah berterima kasih atas kegiatan ini karena Pemerintah tidak akan mampu melaksanakan pelayanan ke masyarakat untuk semua hal. Maka perlu ada mitra pemerintah seperti MUI." Kata Sekda lagi, banyaknya perceraian yang kabarnya ada 600 perceraian dari 1800 pernikahan dalam satu tahun, membuktikan rentannya perkawinan dalam masayarakat kita. Sekda berharap peserta seminar ini dapat menjadi penyampai ke masyarakat dalam hal bagaimana membina rumah tangga. Demikian dia menutup sambutannya.***

7 Des 2023

Mengukur Arah Kiblat di Musalla (Calon Masjid) An-Nur Batu 9 Kundur

Mengukur Arah Kiblat di Musalla (Calon Masjid) An-Nur Batu 9 Kundur


Catatan M. Rasyid Nur
KUNJUNGAN kerja tiga lembaga --Kemenag, MUI, dan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Kabupaten Karimun-- ke Musalla An-Nur batu 9 Tanjungbatu, Kundur, Kamis (07/12/2023) ini sesungguhnya membawa misi cukup penting. Tiga lembaga sekaligus mengadakan kunjungan untuk survey lapangan. Ada dua misi, yakni meninjau (survey) lapangan Musalla An-Nur yang diusulkan masyarakat (pengurus) menjadi masjid dan mis lainnya, memeriksa (mengukur) arah kiblat salat yang sesuai dengan arah yang sebenarnya. Musalla yang sudah ada sejak belasan tahun lalu itu sesungguhnya sudah dipergunakan menjadi tempat salat. Tentu saja sudah menggunakan arah kiblat sesuai yang disepakati.

Untuk menindaklanjuti usulan pengurus musalla yang ingin meningkatkannya menjadi masjid maka diperlukan persetujuan atau rekomendasi dari FKUB. Ketentuan ini mengacu kepada Peraturan Bersama Dua Menteri (PBM), Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri yang sudah berlaku. Pengurus FKUB hadir adalah sebagai bagian tugas dan fungsinya untuk mengeluarkan rekomendasi akan berdirinya rumah ibadah (masjid) di daerah ini. Pengurus MUI turun juga untuk meninjau musalla yang yang akan menajdi masjid dari kelengkapan dokumen yang disyaratkan untuk boleh berdirinya sebuah rumah ibadah umat Islam. Hasil peninjauan MUI ini akan menajdi kelengkapan dokumen ke FKUB sebelum diusulkan ke Kemanag Kabupaten Karimun.

Sementara kehadiran pegawai Kemenag Kabupaten Karimun adalah untuk meninjau dan mengukur ulang arah kiblat musalla yang selama ini sudah dipakai untuk arah kiblat. Apakah arah itu sudah sesuai dengab ketentuan, 293 derajat atau belum. Dan untuk musalla An-Nur yang menjadi sasaran survey ternyata memang belum sesuai arah kiblat yang selama ini dipergunakan jamaah. Barulah sejak diukur hari ini arah itu ditetapkan sesuai dengan arah yang sebenarnya.

Tim Kabupaten Foto Bersama pengurus

Jadi, kunjungan tiga lembaga selevel kabupaten ke Pulau Kundur, persisinya di daerah batu sembilan (Musalla An-Nur) itu tentulah sangat penting. Setelah menempuh perjalanan dari Karimun ke Selat Beliah dan meneruskan ke Batu 9 Tanjungbatu Kundur, rombongan langsung melakukan peninjauan ke musalla dimaksud. Para pengurus juga sudah siap menanti rombongan dari Tanjungbalai Karimun.

Setelah melihat-lihat bagian luar musalla, rombongan dipersilakan masuk. Semua pengurus beberapa jamaah yang hadir bersama masuk ke ruang musalla. Pertemuan dilangsungkan dengan dipandu oleh H. Endang Sriwahyu yang kehadirannya sebagai perwakilan MUI. Ketua MUI Kabupaten beralangan hadir. Setelah Ketua FKUB memberikan sambutan dan penjelasan pertemuan dilanjutkan dengan tanya jawab masalah rencana perubahan musalla menjadi masjid. Intinya, semua pengurus dapat memahami hal-hal penting berkaitan dengan rencana ini.

Selanjutnya dilakukan pengukuran arah kiblat yang akan dipakai setelah pertemuan ini menyepakatinya. Ternyata ada perbedaan arah yang selama ini dipakai oleh jamaah. Bagaimanapun itu tidak menjadi masalah karena begitulah pengetahuan awal saat berdirinya musalla. Setelah ini ke depan barulah akan dipergunakan arah kiblat baru hasil pengukuran ini. Semua pihak yang hadir saling memberikan kontribusinya untuk kebaikan ke depan. Semoga saja apa yang sudah dilakukan ini, adalah bagian yang benar-benar diharapkan oleh masyarakat (jamaah) musalla yang tengah diusulkan menjadi masjid itu. Semoga.***

6 Des 2023

Pengurus Kwarran Moro Dilantik Kakwarcab

Pengurus Kwarran Moro Dilantik Kakwarcab


SELASA (05/12/2023) siang ini pengurus Kwartir Ranting (Kwarran) Pramuka Kecamatan Moro dilantik oleh Ketua Kwartir Cabang (Kakwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Karimun, H. Anwar Hasyim, MSi. Dihadiri oleh beberapa orang pengurus Kwarcab yang mendapingi Kakwarcab, pelantikan dilaksanakan di ruang pertemuan SD Negeri 001 Moro. Hadir juga pejabat Kecamatan Moro yang sekaligus sebagai pengurus Kwarran.

Kepengurusan Kwarran Moro masa bakti 2023-2026 merupakan hasil Muscam (Musyawarah Kecamatan) Pramuka Kecamatan Moro beberapa waktu lalu. Terpilih sebagai Ketua Kwarran adalah Kak Azhar. Prosesi pelantikannya sendiri berjalan lancar.

Diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Pramuka acara pelantikan berjalan khidmat. Kak Guruh selaku Wakil Sekretaris Kwarcab Pramuka Kabupaten Karimun membacakan Surat Keputusan (SK) Kakwarcab tentang penetapan pengurus Kwarran Moro. Nama-nama yang disebutkan Kak Guru mengambil tempat berdiri di bagian depan ruangan. Lalu penghormatan kepada Bendera Merah Putih sebagai proses akan dilantiknya kepengurusan.

Kak Anwar Hasyim sebelum pelantikan membacakan naskah 'tanya-jawab' pelantikan. Selanjutnya Kakwarcab, itu meminta Kak Azhar selaku Kakwarran memegang ujung bendera dan meletakkannya di dada kiri sementara pengurus lainnya memegang ujung kacu sambil meletakkkannya pula di dada kiri masing-masing. Selanjutnya pelantikan bermula dengan semua pengurus mengikuti apa yang diucapkan Kak Anwar.

Kakwarcab, Kak Anwar Hasyim dalam sambutannya setelah pelantikan menyampaikan beberapa pesan kepada pengurus yang baru saja dilantik. Sebagai sebuah amanah dari pramuka Moro kakak-kakak pengurus memikul beban mulia tapi tidak mudah. Kata Kakwarcab diperlukan keikhlasan dalam mengemban amanah seperti mengurus kepramukaan ini.

"Maju dan berkembangnya gerakan kepramukaan di Moro tentu akan ditentukan juga oleh kepengurusan Kwarran ini. Diperlukan sikap ikhlas dalam mengurus pramuka ini," katanya mengingatkan pengurus baru ini. Dia mengingatkan untuk selalu berkoordinasi dengan berbagai pihak dalam menjalankan tugas sebagai pengurus. Baik ke Kwarcab di kabupaten maupun dengan instansi terkait yang ada di kecamatan, perlu terus dijalin komunikasi dan koordinasi.

"Kami mengucapkan selamat atas terpilihnya Kakak-kakak pengurus. Selamat menjalankan tugas sebagai pengurus Kwarran. Semoga gerakan pramuka di Kecamatan Moro khususnya dan di Kabupaten Karimun secara umum terus berkembang maju." Demikian Kakwarcab yang juga selaku Wakil Bupati Karimun. Satu Pramuka untuk Satu Indonesia. Jayalah Pramuka, Jayalah Indonesia, kata Kakwarcab memberi semangat.***
Lampiran SK Kwarcab


3 Des 2023

Tabligh Akbar Sempena Penutupan Lomba Asmaul Husna BKMT Kecamatan Kundur

Tabligh Akbar Sempena Penutupan Lomba Asmaul Husna BKMT Kecamatan Kundur


Catatan M. Rasyid Nur
BUPATI Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq S Sos, M Si menutup dengan resmi lomba bacaan Asmaul Husna Ibu-ibu BKMT se-Kecamatan Kundur, Sabtu (02/12/2023) sore. Penutupan sekaligus pengumuman pemenang disejalankan dengan Tabligh Akbar yang disampaikan oleh Ustaz H. Sahari dari Karimun. Tabligh Akbar dilaksanakan di Masjid Hijir Ismail Tanjungbatu Kundur.

Kegiatan Tabligh Akbar dalam rangka penutupan Lomba Asmaul Husna se-Kecamatan Kundur di Masjid Hijir Ismail Kundur, itu dihadiri oleh beberapa orang pejabat dari Kabupaten selain pejabat Kecamatan Kundur sendiri. Hadir Staf Ahli, Kepala OPD, Ketua PD BKMT Kabupaten Karimun, Ketua MUI, Ketua Baznas, Ketua FKUB,  Ketua Bakomubin dan Ust Sahari sebagai penceramah.

Prosesi acara diawali Solawat Busyro oleh BKMT PC Kundur dilanjutkan pembacaan ayat suci Alquran oleh Rogayah. Selanjutnya sambutan Ketua PC BKMT Kundur Hj. Rusmiati, SPd. Dalam sambutannya Ibu Rus menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemda Karimun, khususnya kepada Bupati yang telah memberikan bantuan untuk terlaksananya lomba Asmaul Husna. Selain itu dia juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak terutama panitia yag bekerja keras untuk suksesnya kegiatan ini.

"Kami berharap tahun-tahun yang akan datang kegiatan ini kembali dapat dilaksanakan. Mohon bantuan Bupati  agar kegiatan ini terlaksana kembali," pintanya.

Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq dalam sambutan dan pengarahannya menyampaikan ucapan selamat dan terima kasih kepada pengurus BKMT yang melaksanakan kegiatan ini. Sekaligus bupati juga menyatakan permintaan maafnya karena harus menggeser waktu kegiatan ini disebabkan banyaknya jadwal kegiatan bupati. Kata bupati, lomba ini adalah kegiatan yang baik karena makna nama-nama Allah itu akan menambah takwa kita. 

"Dengan menyebut nama-nama Allah hati kita semakin dekat dengan Allah. Ketakwaan kita juga akan bertambah," katanya. Bupati berharap, nama-nama dalam Asmaul Husna, itu tidak sekadar dibaca tapi dapat pula dipahami maknanya. 

Di bagian lain bupati mengingatkan kepada peserta lomba agar ikhlas menerima hasil lomba yang sudah disampaikan dewan juri. Para juri pastilah sudah bekerja dengan baik dan bertanggungjawab. Ternyata semua peserta baik dan mendapatkan juara. Demikian bupati dalam sambutan pengarahannya.***

1 Des 2023

Pengurus MUI Kecamatan Moro dan Sugie Besar Resmi Dilantik

Pengurus MUI Kecamatan Moro dan Sugie Besar Resmi Dilantik


Catatan M. Rasyid Nur
BERTEMPAT di Gedung Balai Haji Moro, Kamis (30/11/2023) pagi telah dilaksanakan pengukuhan pengurus MUI Kecamatan Moro dan MUI Sugie Besar sekaligus. Pengukuhan dilakukan oleh Ketua MUI Kabupaten Karimun, Drs. H. Afrizal, M MPd. Hadir pada pelantikan tersebut beberapa orang pengurus MUI Kabupaten Karimun, antara lain Wakil Ketua dan Ketua III serta beberapa Pengurus Harian lainnya. 

Prosesi acara diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur'an oleh salah seorang pengurus. Berikutnya adalah menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Solawat Busyro sebagai solawat yang sudah ditetapkan sebagai Solawat Kabupaten. Setiap kegiatan atau acara resmi kumandang solawat ini akan selalu ada. Setelah solawat dilanjutkan dengan doa yang dipandu oleh salah seorang pengurus lainnya.

Acara pokok, Pelantikan Pengurus MUI Kecamatan Moro dan Sugi dengan diawali pembacaan SK Ketua MUI Kabupaten tentang kepengurusan MUI Kecamatan Moro dan Kecamatan Sugie Besar. SK dibacakan oleh Sekretaris Umum MUI Kabupaten Karimun, H. Endang Sriwahyu, SHi. Saat setiap nama pengurus yang dibacakan masing-masing maju ke depan membuat barisan. Diteruskan dengan pelantikan oleh Ketua MUI Kabupaten Karimun.

Setelah para pengurus yang baru dilantik kembali ke tempat duduk dilanjutkan dengan sambutan dan pengarahan oleh Ketua MUI Kabupaten Karimun, Dr. H. Afrizal, M MPd. Dalam pengarahannya Ketua MUI menjelaskan perihal digabungkannya pengukuhan dua pengurus MUI Kecamatan sekaligus. Selain karena jarak lokasi keduanya relatif dekat juga semata-mata untuk efisien dan efektif. 

"Dengan disejalankannya pelantikan dua pengurus kecamatan ini kita dapat lebih hemat waktu. Juga tadinya karena rencana akan dihadiri juga oleh bupati," jelasnya. Namun karena tugas-tugas bupati yang sangat padat, kata Ketua MUI, akhirnya pelantikan ini cukup dilakukan oleh Ketua MUI Kabupaten saja. Namun tidak mengurangi khidmat dan nilainya, katanya. 

Lebih lanjut Pak Afrizal meminta, setelah pelantikan ini diharapkan kegiatan MUI Kecamatan dapat berjalan dengan baik dan lancar. Tidak ada lagi kendala status kepengurusan karena sudah dilakukan pelantikan. Sekaligus Ketua MUI itu mengucapkan selamat atas pelantikan ini. 

"Selamat atas pengukuhan ini semoga dapat bekerja dengan ikhlas," pesannya kepada semua pengurus yang baru saja dilantiknya. "Mungkin berat berbuat ikhlas, namun pelayanan keagamaan kepada umat tetap harus dilaksanakan dengan ikhlas serta bersemangat agar kita mendapat berkah dari Allah." Demikian dia berpesan kepada para pengurus.***
Drs. HM. Rsyid Nur, MM: Wakil Ketua Umum MUI Kab. Karimun


30 Nov 2023

Bupati Lantik Pengurus Karo Merga Silima Kabupaten Karimun

Bupati Lantik Pengurus Karo Merga Silima Kabupaten Karimun



BERTEMPAT di Gedung Nasional, Rabu (29/11/2023) telah dilaksanakan Pelantikan Pengurus Perkumpulan Karo Merga Silima Kabupaten Karimun periode 2023-2028 oleh Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq, S Sos M Si. Upacara pelantikan dihadiri oleh para pejabat Kabupaten Karimun termasuk pimpinan Ormas selain seluruh warga Karo Silima yang ada di Karimun. Beberapa pengurus organisasi warga Batak yang ada di Karimun juga hadir pada acara pelantikan.

Prosesi acara diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya bersama-sama.  Dilanjutkan doa oleh salah seorang tokoh Agama Kristen. Selanjutnya laporan Ketua Panitia, Gracious Kesuma Prinstama Parangin Angin, SH, MH. Dalam laporannya Ketua Panitia mengatakan bahwa acara pelantikan ini terlaksana berkat kerja sama diantara pengurus dan warga Karo Silima yang ada di sini. Untuk itu, atas nama semua panitia dia menyatakan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan tenaga, pikiran dan bentuk lain dalam kegiatan ini.

Acara selanjutnya adalah pelantikan kepengurusan Karo Merga Silima Kabupaten Karimun oleh bupati. Prosesi acara diawali dengan pembacaan SK (Surat Keputusan) Ketua Karo Merga Silima Karimun tentang Kepengurusan Karo Merga Silima Kabupaten Karimun periode 2023-2028 oleh salah seorang panitia. Selanjutnya setiap nama yang disebutkan dalam lampiran SK tersebut langsung maju dan berbaris di depan. Setelah semua pengurus lengkap naik panggung, bupati dipersilakan naik dan melantik para pengurus.

Kegiatan pelantikan berjalan lancar dan diteruskan dengan pidato Sambutan Ketua Pengurus Karo Silima, Dr. Vandarones Purba, ST, SH, MH. Dalam sambutannya Vandarones menjelaskan bahwa perkumpulan ini pada bulan Juli 2023 berulang tahun ke-35. Artinya usianya sudah lama. Lebih jauh dia mengatakan, perkumpulan ini bersama masyarakat lainnya akan terus ikut membangun Kabupaten Karimun. 

"Batak itu ada lima etnis. Ini adalah salah satunya," kata Ketua Pengurus. Dia mengatakan kalau orang Batak di Karimun akan menjaga kekompakan dengan masyarakat lainnya. Di bagian lain Vanderones juga menyampaikan aspirasi masyrakat Karo yang berharap Bupati Karimun dapat melanjutkan estafet memimpin Kepri. Katanya, kami warga karo merga Silima akan mendukungnya, katanya.

Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq, S Sos M Si yang memberikan sambutan dan pengarahan di bagian akhir mengatakan bahwa kepengurusan ini adalah untuk meneruskan kepengurusan sebelumnya yang sudah selesai masa pengabdiannya. "Keberadaan warga Karo Merga Silima Kabupaten Karimun sangatlah penting sebagaimana warga lainnya." Katanya lagi, Pemerintah Karimun mengucapkan selamat atas pelantikan kepengurusan ini. Bupati berharap agar warga Karo menjaga kekompakan, juga dengan warga lainnya. 

"Kalau dilihat warga Batak Sumatera Utara cukup banyak di Kabupaten Karimun. Untuk itu perlu dicamkan dalam hati bahwa kita adalah orang Karimun asal Karo. Susah senang tetap bertanggung jawab dengan Karimun." Bupati ingin agar semua suku yang ada di Karimun ini menjaga daerah ini bersama-sama. Kita boleh banyak suku, tapi adalah warga Karimun. Demikian bupati mengingatkan kepada para hadirin.*** (M. Rasyid Nur)

28 Nov 2023

Dialog KUB untuk Pemilu Damai di Kepri

Dialog KUB untuk Pemilu Damai di Kepri


DILAKSANAKAN di Meeting Room Golden View Hotel, Batam, Senin (27/11/2023) kegiatan Dialog Kerukunan Umat Agama (KUB) Provinsi Kepri yang ditaja oleh FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Provinsi Kepri berjalan lancar.  Meskipun tidak jadi dihadiri oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad yang mengirimkan utusannya, Sekda Kepri, Adi Prihantara dan tidak juga dihadiri langsung oleh pejabat utama Kepri sebagaimana tertera di undangan, kegiatannya tetap saja penting. 

Dialog Kerukunan Beragama dengan tema, Harmonisasi dalam Keragaman bertujuan untuk membuat deklarasi bersama antara penyelenggara Pemilu dengan partai politik peserta Pemilu. Itulah sebabnya 18 partai politik hadir pengurusnya bersama KPU dan Bawaslu Kepri. FKUB Provinsi Kepri adalah inisiator dan penyelenggaranya. 

Diawali lagu Indonesia Raya dan Solawat Busyro acara dimulai tepat pukul 09.30 setelah molor lebih dari setengah jam. Lalu laporan Ketua Panitia kegiatan yang menyampaikan latar belakang dan tujuan dihelatnya kegiatan ini. Kegiatan ini bertujuan untuk meminimalisir potensi konflik yang akan muncul dalam helatan Pemilu yang akan datang. "Diperlukan komitmen dalam bentuk deklarasi bersama untuk terlaksananya Pemilu yang aman dan damai," jelas Ketua Panitia. 

Acara selanjutnya adalah sambutan Ketu FKUB Provinsi Kepri, Handarlin Umar. Selain mengulangjelaskan tema kegiatan, 'Harmonisasi dalam Keragaman' yang tertera di spanduk di depan itu dan sudah juga disampaikan ketua panitia Handarlin juga mengajak semua komponen yang akan terlibat dalam helatan Pemilu untuk bersama-sama bertekad mewujudkan Pemilu yang damai dan aman. Handarlin mengatakan bahwa dalam kegiatan ini diundang seluruh pengurus partai peserta Pemilu di Provinsi Kepri bersama komponen lainnya. Selogan 'Rukun Budaya Kite' yang sudah resmi dan sudah disampaikan ke seluruh Tanah Air oleh Handarlin diulangsampaikan pada sambutannya. 

Sementara sambutan Ketua KPU Provinsi menyinggung akan adanya dinamika politik yang mengiringi pesta demokrasi ini. Dia mengatakan, Pemilu lima tahunan adalah amanah konstitusi dalam rangka pengelolaan dan penyelenggaraan negara kita. Katanya, "Selalu ada dinamika dalam proses politik seperti ini. Maka diperlukan komitmen bersama untuk menjadikan pesta ini berjalan dengan baik dan menyenangkan."

Sambutan terakhir berupa pengarahan disampaikan oleh Sekda Kepri, Adi  Prihantara yang hadir mewakili Gubernur Kepri, Ansar Ahmad. Sekda menyampaikan pesan-pesan gubernur antara lain, katanya, Pak Gubernur mengapresiasi FKUB yang membuat acara ini untuk tujuan Pemilu Damai. Kita memang ingin Pemilu damai ini terwujud di Provinsi Kepri ini, katanya. Selain itu katanya gubernur juga mengapresiasi jargon FKUB 'Rukun Budaya Kite' yang saat ini sudah dipopulerkan di provonsi ini khususnya dan di Indonesia umumnya. 

"Harus terus kita kumandangkan jargon ini untuk terwujudnya masyarakat yang damai antara satudengan lainnya. Masyarakat yang rukun meskipun ada banyak perbedaan diantara kita." Sekda berpidato tidak terlalu lama karena masih adanya kegiatan lain yang juga akan dihadirinya. Kegiatan ini, bagaimanapun adalah salah satu usaha bersama untuk wujudnya Pemilu yang damai khususnya dan masyarakat Kepri yang rukun.***

26 Nov 2023

MUI Kabupaten Kembali Laksanakan Program Kegiatan

MUI Kabupaten Kembali Laksanakan Program Kegiatan


MUI (Majelis Ulama Indonesia) Kabupaten Karimun kembali melaksanakan kegiatan sesuai program kerja tahun 2023. Sabtu (25/11/2023) ini melalui Komisi Dakwah MUI melaksanakan pengajian agama bagi Ibu-ibu yang tergabung dalam BKMT (Badan Kontak Majelis Taklim) Kecamatan Tebing, Meral dan Meral Barat.

Pengajian dengan penceramah Ustaz Fitriansyah, itu dihadiri oleh Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq, S Sos, M Si, pejabat kecamatan dari tiga kecamatan di Pulau Karimun dan tentu saja para pengurus MUI Kabupaten Karimun. Tampak Ketua MUI Kabupaten Karimun, Drs. H. Afrizal dan didampingi para Wakil Ketua serta beberapa orang pengurus lainnya bersama pejabat lainnya itu.

Kegiatan yang dimulai sekitar pukul 13.30 itu dilaksanakan di Masjid Darussalam Kelurahan Pamak, Kecamatan Tebing. Diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci alquran oleh seorang qoriah Kabupaten Karimun acara dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua MUI Kabupaten Karimun, H. Afrizal.

Dalam sambutannya Afrizal mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh MUI Kabupaten Karimun sesuai Program Kerja MUI Karimun untuk tahun 2023. Setiap komisi melaksanakan kegiatan sesuai dengan program yang sudah ditetapkan sebelumnya.

"Pengajian sore ini merupakan kegiatan dari Komisi Dakwah. Ini sudah untuk kedua kali dari kegiatan Komisi Dakwah," jelas Ketua MUI itu. Afrizal berharap tausiah yang akan disampaikan oleh penceramah dapat disimak dan serap untuk pedoman kita dalam kehidupan sehari-hari. Begitu dia berharap kepada jamaah yang memenihi masjid itu.

Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq yang memberikan sambutan dan pengarahan juga mengharapkan kepada jamaah untuk menyimak dan memperhatikan tausiah yang disampaikan Ustaz Fitriansyah. Selain itu Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada pengurus MUI yang telah melaksanakan beberapa kegiatan sesuai dengan komisi yang ada di kepengurusan MUI Kabupaten Karimun masa bakti 2022-2027.***

22 Nov 2023

Rapat Evaluasi Pekaksanaan Program MUI 2023

Rapat Evaluasi Pekaksanaan Program MUI 2023


BERTEMPAT di ruang rapat Kantor MUI (Majelis Ulama Indonesia) Kabupaten Karimun, Poros, Selasa (21/11/2023) dilangsungkan rapat pengurus MUI Kabupaten. Rapat dengan agenda Evaluasi Kegiatan Sesuai Program Kerja MUI Tahun 2023 dipimpin oleh Ketua Umum MUI Kabupaten Karimun, Drs. H. Afrizal. Rapat diikuti oleh seluruh pengurus harian dan ketua-ketua komisi yang ada dalam kepengurusan MUI Kabupaten Karimun. 

Rapat dibuka oleh Sekretaris Umum, H. Endang Sriwahyu, SHi dengan menyampaikan agenda rapat. Endang juga menyampaikan ketidakhadiran beberapa orang pengurus yang minta izin karena ada kegiatan lain dalam waktu yang bersamaan. Selain itu juga disampaikannya perihal usulan anggaran tahun 2024 sudah diajukan, katanya. Selanjutnya rapat dipimpin oleh Ketua Umum MUI Kabupaten karimun.

Dalam mengawali rapat, Ketua MUI menjelaskan bahwa tujuan rapat ini adalah untuk memastikan kegiatan yang sudah terlaksana sesuai program kerja MUI Tahun 2023. Ketua MUI meminta agar semua kegiatan 2023 kiranya sudah terlaksana dengan baik dan telah dibuat pula pembukuan keuangannya yang lengkap. 

"SPJ setiap kegiatan harus sudah selesai selambat-lambatnya pada bulan Desember ini," pintanya, sambil mengingatkan bahwa BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) bisa saja bertanya atau memeriksa laporan keuangan kita. Ketua MUI juga menyampaikan rencana belanja barang kantor untuk tahun 2023 ini. Selanjutnya ketua meminta kepada setiap komisi melaporkan kegiatannya sekaligus menjelaskan anggaran yang sudah terpakai.

Dalam menyampaikan laporan kegiatan berturut-turut setiap komisi menyampaikan kegiatannya. Diawali oleh Komisi Fatwa dan diakhiri oleh Komisi Seni dan Budaya Islam. Berikut penjelasan singkat setiap komisi, 

1) Komisi Fatwa; Ketua Komisinya, Pak Bowo mengatakan bahwa anggaran Komisi Fatwa pada awalnya sebesar 25 jt rupiah. Kegiatan yang dilaksanakan adalah sosialisasi dan pelatihan penyembelihan hewan halal sebanyak 2 kegiatan. Lalu ada tambahan kegiatan 1 kali lagi dengan penambahan anggaran sebesar 10 jt rupiah. Tentang SPJ sudah hampir selesai tinggal menunggu tanda tangan dari panitia saja lagi. Begitu penjelasan Ketua Komisi Fatwa, Pak Bowo. 

2) Komisi Ukhwah dengan anggaran 25jt rupiah melaksanakan kegiatan pemberian daging segar untuk masyarakat di bulan Zulhijjah, sebanyak 10 ekor lembu. Lembu-lembu yang dipotong berbarengan dengan lenbu kurban masyarakat didistribusikan ke beberapa masjid. Ketua Komisi Ukhwah mengatakan bahwa laporan pertanggungjawaban akan disempurnakan khusus berita acaranya. Saran, harus ada pertemuan dengan pihak terlibat. Dari ketua menambahkan bahwa ada tambahan anggaran 5 jt untuk operasional. 

3) Komisi Keluarga Sakinah dengan anggaran 10 jt melaksanakan kegiatan sosialisasi keluarga sakinan bagi remaja yang dilaksanakan di MAN dan MA Yaspika untuk kecamatan Tebing dan Karimun. Ketua komisi, Abdurrahman Nurani menambahkan bahwa masih ada dua kegiatan yang disiapkan untuk di Meral Barat dan Meral. 

4) Komisi KUB (Kerukunan Umat Beragama) dengan anggaran 8 jt. Dua kegiatan telah dilaksanakan yakni, Sosialisasi Moderasi Beragama dan Gotong Royong Lintas Agama masing-masing di Aula Kankemenag dan di pekuburan Baran. Tentang SPJ sudah selesai dan akan diserahkan ke pengurus (bendahara). Demikian dijelaskan Ketua Komisi, Tugiatno. 

5) Komisi Pengembangan Ekonomi Umat, anggaran 7 jt, sudah dilaksanakan dengan kerja sama BAZNAS. Baznas membantu 60 jt sebagai bagian kegiatan Baznas.

6) Komisi Pendidikan: anggaran 10 jt.  Sasarannya pemuda dan OKP bentuk Seminar bertema Pentingnya Akhlak Mulia Bagi Genwrasi Muda Milineal. SPJ dalam proses oleh bendahara. Ada pesan, monitoring oleh pengurus harusnya semua pengurus.

7) Komisi Dakwah dengan pagu anggaran 25 jt. Kegiatan sudah dilaksanakan yakni Menyambut Tahun Baru Islam 1445 di dua masjid dan sudah terpakai anggarannya sebesar 13 jt. Masih tersisa 11jt, dan akan melaksanakan satu kegiatan lagi. Diharapkan anggaran itu dapat terpakai semuanya atau dikembalikan nantinya. Dua kegiatan lagi direncanakan di Tebing dan Meral Barat.

8) Komisi Pengkajian dan Penelitian dengan anggaran 11 jt. Kegiatan sudah dilaksanakan berupa Sosialisasi Kriteria Aliran Sesat dan Menyimpang bagi Generasi Muda yang dilaksanakan di aula Kankemenag Kabupaten Karimun. Sudah berjalan dengan baik dan SPJ sedang dalam pengerjaan. Begitu dijelaskan oleh Ketua Komisi, H. Usman.

9) Komisi Hukum dan Perundang-undangan disiapkan anggaran sebesar 7.5 jt. Untuk komisi ini ketuanya, Wiryanto menyampaikan permintaan izin dan maaf karena selalu beralangan hadir rapat disebabkan beberapa hal terutama merawat isteri ke Johor. Termasuk bertepatan pula dengan mengurus anak. Katanya, rencana kegiatan adalah penyuluhan atau sosialisasi tentang Perkawinan dan Perceraian serta Harta Gono-gini dalam bentuk seminar. Sampai rapat evaluasi ini memang belum terlaksana. Dan akan dilaksanakan menjelang akhir tahun ini. Ketua Komisi Hukum, Pak Wir juga menambahkan bahwa saat ini MUI Kabupaten Karimun sudah punya LBH MUI. Katanya, sebaiknya di kecamatan ada juga LBH MUI Kecamatan.

10) Komisi Seni Budaya yang ketua dan anggotanya kebetulan tidak bisa hadir diberikan penjelasannya oleh Wahyu Amirullah, salah seorang Ketua yang membawahi komisi ini. Katanya, anggaran disiapkan sebesar 13 jt. Perencanaan sudah ada tapi pelaksana belum ada karena ketuanya belum memastikan pelaksana ini. Kata Pak Wahyu, insyaallah 15 Desember maksimal waktu pelaksanaannya. 

11) Komisi Infokom yang ketua dan anggotanya juga tidak bisa hadir juga diberikan tanggapan dan amsukan oleh Pak Wahyu. Wakil Ketua Umum, M. Rasyid Nur juga memberikan penjelasan tentang website MUI yang merupakan salah satu kegiatan di komisi ini. Anggaran sebesar 10 jt belum terpakai dan akan diusahakan untuk dipergunakan sesuai kegiatan komisi ini. Jika tidak terpakai akan dikembalikan ke Sekretariat untuk dipergunakan sesuai kebutuhan lainnya. 

12) Komisi Luar Negeri dengan anggaran 7 jt sudah melaksanaka kegiatan berupa Konsolidasi Pengurus MUI di Pulau Kundur. Pesertanya selain pengurus MUI juga Kepala KUA di keccamatan yang ada di Pulau Kundur dan sekitarnya. SPJ kegiatan akan diselesaikan dalam waktu dekat ini dengan saran kepada pengurus MUI kiranya ke depan anggaran komisi ini dapat ditambah. 

Begitulah penjelasan dari masing-masing komisi dalam laporannya. Selanjutnya setiap penyampaian laporan diiringi dengan tanggapan oleh peserta rapat.*** 

14 Nov 2023

Meninjau Rumah-rumah Ibadah (Catatan Kunjungan FKUB Lingga 3)

Meninjau Rumah-rumah Ibadah (Catatan Kunjungan FKUB Lingga 3)


AGENDA kedua dari serangkaian kegiatan FKUB Lingga di Karimun adalah mengunjungi rumah-rumah ibadah berbagai agama di Kabupaten Karimun, khususnya yang berada di Pulau Karimun. Rencana ini sudah tertuang dalam rencana kegiatan Kunjungan Kerja FKUB dan Kesbangpol Kabupaten Lingga di Karimun, 10-11 Nove,ber 2023. 

Bupati Karimun menyiapkan sebuah bus VIP untuk dipergunakan dalam perjalanan mengunjungi rumah-rumah ibadah ini. Pukul 07.30 bus itu sudah stanbay di halaman Hotel Karimun City, tempat pengurus FKUB dan Pejabat Kesbangpol Kabupaten Lingga menginap. Sesuai rencana, pukul 08.00 perjalanan akan dimulai.
Kelenteng Vidya Diepa

Setelah semua pengurus FKUB Lingga dan Pejabat Kesbangpol Lingga memasuki mobil bersama 6 orang pengurus FKUB Kabupaten Karimun mobil pun bergerak. Beberapa orang pengurus lainnya menggunakan mobil pribadi dan beriringan dengan mobil VIP milik Pemda. Gereja Katolik Santo Yosef Tanjungbalai Karimun adalah rumah ibadah pertama yang dikunjungi.  Ini dikarenakan jarak gereja dengan Hotel Karimun City sangat dekat.

Selama 20 menit para tamu gereja berada di sini. Setelah mengunjungi bagian dalam (ruang ibadah) para tamu dipersilakan naik ke lantai dua rumah pastor. Di sini para tamu melaksanakan pertemuan silaturrahim sambil menikmati kue-kue yang disediakan oleh pihak gereja. Setelah itu perjalanan dilanjutkan ke Vihara Vidya Diepa di Bukit Senang, Teluk Air, Tanjugbalai Karimun. Dan setelah meninjau ruang ibadahnya, berfoto-foto lalu perjalanan diteruskan ke Gereja HKBP Kapling.
Gereja HKBP

Secara berturut-turut dalam rentang waktu kurang lebih 20 menit untuk setiap satu rumah ibadah, perjalanan kunjungan ini meneruskan ke Ruang Ibadah (Vihara) Sekolah Avava, ke Kelenteng Bukit Tembak dan ke Masjid Agung. Sebelum ke Masjid Agung rombongan menyempatkan singgah di Kantor FKUB Kabupaten Karimun. Dari Masjid Agung rombongan melanjutkan untuk makan siang di Rumah Makan Kampung Kite, Coastal Area. Acara ditutup dengan salat zuhur bersama di Masjid Baiturahman, Teluk Air. Sealnjutnya kembali ke hotel.***

13 Nov 2023

Malam Silaturrahim dengan Bupati (Catatan Kunjungan FKUB Lingga 2)

Malam Silaturrahim dengan Bupati (Catatan Kunjungan FKUB Lingga 2)


JUMAT (10/11/2023) malam adalah kegiatan pertama dari serangkaian rencana kegiatan FKUB Kabupaten Lingga di Karimun. Itulah silaturrahim FKUB Kabupaten Lingga bersama FKUB Kabupaten Karimun dengan Bupati Karimun. Silaturrahim di Rumah Dinas Bupati Karimun. 

Setelah selamat sampai di Kota Tanjungbalai Karimun menjelang magrib dan hanya punya beberapa menit saja di Hotel Karimun City untuk mandi, ganti pakaian dan salat magrib (bagi yang muslim) acara pertemuan silaturrahim dengan Pemda (Bupati) Karimun sudah menunggu. Tidak membuang-buang waktu, bakda magrib itu langsung saja melaksanakan kegiatan pertama yang sudah direncanakan. Karena melibatkan orang nomor satu kabupaten, maka persetujuan juga dari dia.

Para pengurus FKUB Kabupaten Karimun dan beberapa undangan sudah berada di lingkungan Rumah Dinas Bupati sejak sebelum magrib. Persisnya berkumpul di Musalla Al-Busyro untuk berjamaah magrib bagi yang muslim. Penganut agama lainnya menunggu di teras rumah dinas. Sementara rombongan dari Lingga bersiap di Hotel Karimun City yang berjarak hanya kurang-lebih 25 meter dari rumah dinas para pengurus FKUB Karimun dan undangan lainnya melaksanakan salat magrib.

Setelah selesai salat magrib semuanya masuk rumah dinas. Sesuai rencana akan dilaksanakan pertemuan silaturrahim antara tamu dari Lingga dan pengurus FKUB Karimun dengan bupati. Di ruang tengah rumah dinas sudah tertata meja-meja bundar bermuatan masing-masing lima kursi. Para undangan dan tamu sudah duduk di kursi-kursi yang mengelilingi meja bundar itu.

Bagian Protokol Pemda Karimun menyampaikan pesan bupati bahwa hidangan nasi makan malam sudah tersedia di atas meja dan kepada semua hadirin dipersilakan untuk makan malam bersama. Bupati dengan Ketua FKUB dua kabupaten ditambah Kepala Badan Kesbangpol kedua kabupaten serta Wakil Ketua FKUB Lingga duduk di meja bagian depan ke podium MC. Para tamu lainnya duduk menyesuaikan dengan tempat yang ada. Sambil ngobrol kecil makan malam berjalan santai.

Usai makan malam, acara dilanjutkan dengan prosesi acara silaturrahim yang sudah disusun oleh Bagian Protokol Pemda Kabupaten Karimun. Diawali sambutan Ketua FKUB Karimun dan sambutan Ketua FKUB Lingga pidato sambutan ditutup dengan sambutan dan pengarahan oleh Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq, S Sos M Si. Malam ini juga saling menyampaikan cindra mata antara kedua pengurus FKUB dan Bupati Karimun.***

12 Nov 2023

Pertemuan Bulanan IPHI Kabupaten Karimun

Pertemuan Bulanan IPHI Kabupaten Karimun


BERTEMPAT di Balai Haji, Tebing, Karimun, Ahad (12/11/2023) lalu dilaksanakan pertemuan bulanan anggota IPHI (Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia) Kabupaten Karimun. Kegiatan rutin ini merupakan program PD (Pengurus Daerah) IPHI Kabupaten Karimun yang sudah berlangsung sejak lama. Meskipun sebagai tuan rumah (pelaksana) bergiliran antara PC (Pengurus Cabang) IPHI Kecamatan yang ada di Pulau Karimun, namun PD IPHI tetap bertanggung jawab dan terlibat dalam setiap kegiatan pertemuan.

Untuk pertemuan kali ini oleh PD IPHI menyampaikan undangan beberapa hari sebelumnya kepada seluruh anggota IPHI melalui PC IPHI di Pulau Karimun. Inilah pengumuman (Surat Undangan) dari PD IPHI itu: 

Assalamualaikum Wr. Wb.
Dengan Hormat,
Mengingatkan kita semua Pengurus Daerah IPHI Kab. Karimun, untuk bersama-sama dapat hadir esok hari pada pertemuan bulanan untuk Bulan November 2023, dalam rangka silaturrahmi dan mendengar tausiah Buya Drs. H. Abdul Wahab Sinambela, M.Ed.
Semoga dengan itu kita dapat selalu mempertahankan kemabruran haji.
Atas kehadiran dan kebersamaannya diucapkan terima kasih.


Sesuai undangan itu para anggota IPHI diingatkan untuk hadir sesuai waktu dan tempatnya. Dan pertemuan IPHI Ahad kemarin itu telah berlangsung dengan baik. Dilaksanakan oleh PC IPHI Kecamatan Tebing. Ketua PC IPHI Kecamatan Tebing memberikan sambutan pada kegiatan pertemuan tersebut. Selanjutnya sambutan disampaikan oleh Ketua PD IPHI yang diwakili oleh salah seorang Wakil Ketua, Ibu Hj. Nelda Yulie.

Di hadapan anggota IPHI yang hadir, Ketua PC IPHI Kecamatan Tebing, H. Wahyu Amirullah menyampaikan beberapa pesan, antara lain perlunya kebersamaan dalam meramaikan pertemuan bulanan ini. "Jangan ada kesan, seolah ketika kegiatan pertemuan dilaksanakan oleh kecamatan Karimun, dari Karimun ramai yang hadir. Kalau pelaksananya dari Tebing, anggota IPHI Tebing pula yang ramai. Harusnya kita yang ada di pulau ini tetap hadir." Begitu antara lain harapan Ketua PC IPHI Kecamatan Tebing.

Sementara Ketua PD IPHI dalam sambutannya menyampaikan pesan dan salam Ketua PD IPHI, H. Haris Fadillah yang izin berhalangan hadir. "Karena Pak Ketua berhalangan, Wakil lain juga tak bisa hadir jadi saya mewakili," jelas Bu Nelda mengawali sambutannya. Ketua PD IPHI, katanya menyampaikan terima kasih kepada PC IPHI Kecamatan Tebing yang sudah menyiapkan dan menjadi tuan rumah pertemuan bulanan ini. Dia juga menyinggung perlunya anggota IPHI untuk meramaikan pertemuan rutin bulanan IPHI ini.



Lebih jauh Bu Nelda menyinggung juga tentang bantuan untuk Palestina yang gencar digerakkan di mana-mana saat ini. "PD IPHI menghimbau anggota IPHI untuk ikut memberikan sumbangan untuk bantuan saudara-saudara kita yang tertindas di Palestina. Tidak bisa materi, doa juga bisa kita sampaikan," pintanya. 

Bu Hj. Nelda juga meminta penceramah yang akan memberikan tausiah pada kesempatan ini untuk memberikan motivasi kepada IPHI agar membantu Palestina. Seluruh dunia membantu Palestina, maka kita pun harus membantu rakyat Palestina yang masih dijajah oleh Israel itu.

Seabagai acara terakhir adalah tausiah agama. Penyampaian tausiah oleh Buya Drs. H. Abdul Wahab Sinambela, M Ed yang diakhiri dengan doa berlangsung satu jam lebih. Beberapa pesan yang disampaikannya antara lain mengenai keimanan dan pentingnya mencintai Nabi Muhammad Saw. 


Dalam ceramahanya Buya Sinambela mengutip pernyataan Imam Syafii yang terkenal itu. "Jangan berhenti mengambil manfaat yang sedikit karena tak mampu mengambil manfaat yang besar," katanya. Buya menekankan mengambil manfaat dari pertemuan bulanan IPHI ini, terkhusus manfaat pengajian yang disampaikannya. Katanya, sesungguhnya alam ini ada atas berkah adanya Baginda Muhammad Saw. Allah pertama menciptakan Muhammad dalam wujud ruh. Dan dari ruh itulah segala alam ini Allah jadikan. 

"Ketahuilah bahwa yang didapat oleh kita dan oleh alam ini hanyalah serpihan dari Muhammad Saw. Untuk itu, kita wajib mengenang dan mencintai Nabi Muhammad Saw itu. Karena Allah sesungguhnya menciptakan apa jua kebutuhan ini hanyalah untuk Nabi Muhammad. Sementara yang kita dapatkan adalah sisa dari apa yang diberikan kepada Muhammad.

Tentu saja diperlukan keimanan yang kuat untuk memahami kajian yang disampaikan oleh Buya Sinambela. Bagaimanapun, sebagai umat Muhammad, kata buya, kita memang wajib memahami dan mengimani itu. ***

10 Nov 2023

Menyambut Tamu dari Lingga (Catatan Kunjungan FKUB Lingga 1)

Menyambut Tamu dari Lingga (Catatan Kunjungan FKUB Lingga 1)


Catatan M. Rasyid Nur
SETELAH tertunda beberapa kali, Jumat (10/11/2023) sore itu pengurus FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) dan Kepala Kesbangpol dan staf Lingga sampai juga ke Karimun. Menggunakan kapal Dumai Line trayek Sekupang-Karimun bersama penumpang lainnya mereka beratur keluar melalui pintu sebelah kanan bagian depan.

Pengurus FKUB Kabupaten Lingga sudah sejak tiga bulan lalu menyatakan keinginannya berkunjung ke Kabupaten Karimun. Kunjungan kerja ke FKUB Kabupaten Karimun. Begitu Ketua FKUB Lingga, Ilhamuddin, SHi menyatakan dalam salah satu pesan WA di awal Agustus lalu. Mengingat sibuknya para pengurus FKUB Karimun berbarengan menyambut dan merayakan HUT Kemerdekaan RI ditambah akan bersiap pula menyambut dan merayakan Hari Jadi Kabupaten Karimun maka rencana kedatangan itu diminta untuk ditunda.

Pada bulan Oktober, kembali Ketua FKUB Lingga menyampaikan harapannya untuk berkunjung ke Kabupaten Berazam. "Kapan kesempatan kami datang, Ayahanda?" tanyanya via WA kepada Ketua FKUB Kabupaten Karimun medio Oktober. Akhirnya disepakati di awal atau pertengahan November, sepulangnya pengurus FKUB Karimun dari kunjungan ke FKUB Kabupaten Badung, Bali. Dan Jumat itu mereka akhirnya sampai di Karimun setelah melalui perjalanan panjang dari Lingga ke Karimun.

Para pengurus FKUB Kabupaten Karimun sudah sejak satu jam sebelumnya menunggu kedatangan tamu dari Lingga di Pelabuhan Domestik, Tanjungbalai Karimun. Sesuai informasi keberangkatan rombongan FKUB dan dari Kesbangpol Lingga sejak berangkat dari Lingga hingga ke Batam, dan dari Batam meneruskan ke Karimun, Ketua FKUB Lingga selalu menyampaikan posisi perjalanan mereka. Karena itu pengurus FKUB Karimun mengetahui perkiraan sampai di Tanjungbalai Karimun.

Sekitar pukul 17.30 mereka sampai. Pengurus FKUB Karimun mengiringi mereka ke Hotel Karimun City, tempat mereka akan bermalam selama di Karimun. Dengan berjalan kaki saja mereka diantarkan karena jarak pelabuhan ke hotel tidak terlalu jauh. Sesuai rencana, selepas magrib ini akan diadakan pertemuan silaturrahim antara FKUB Lingga dan Karimun dengan Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq, S Sos M Si dan beberapa pejabat dan tokoh Kabupaten Karimun. Pengurus FKUB Karimun, setelah mengantarkan ke hotel, meneruskan ke Rumah Dinas Bupati untuk salat magrib di Musallah Al-Busyro.*** 
Drs. H. M. Rasyid Nur, MM, Ketua FKUB Kabupaten Karimun

5 Nov 2023

Pertemuan Bulanan PC IPHI Meral Disejalankan dengan Pembagian Sembako MTP IPHI

Pertemuan Bulanan PC IPHI Meral Disejalankan dengan Pembagian Sembako MTP IPHI


PERTEMUAN bulanan anggota IPHI (Ikatanan Persaudaraan Haji Indonesia) Kecamatan Meral dan MTP (Majelis Taklim Perempuan) PC (Pengurus Cabang) IPHI Kecamatan Meral edisi bulan November 2023 dilaksanakan di Masjid Al-Jihad, Baran, Kecamatan Meral, Ahad (05/11/2023) pagi. Hadir pengurus PC IPHI dan pengurus MTP PC IPHI Meral. Dari kabupaten hadir pengurus MTP PD IPHI Kabupaten Karimun, Hj. Nelda Yulie mewakili Ketua MTP PD IPHI yang beralangan hadir.

Pada pertemuan bulanan kali ini selain kegiatan rutin bulanan juga disejalankan dengan penyerahan paket sembako kepada petugas kebersihan jalan Kecamatan Meral. Prosesi acara diawali dengan Solawat Busyro oleh Ibu-ibu anggota IPHI Kecamatan Meral dan pembacaan ayat-ayat suci alquran oleh Hj. Maryamah. Dilanjutkan dengan sambutan-sambutan.

Ketua PC IPHI Meral yang diwakili H. Sarpan saat menyampaikan sambutan menyampaikan ucapan terima kasih kepada MTP PD IPHI Kabupaten Karimun dan IPHI Kecamatan Meral yang melaksanakan pembagian sembako ini. Program pengumpulan infak untuk sembako dari MTP PD IPHI Kabupaten dan disalurkan di setiap IPHI Kecamatan akan membantu keluarga fakir miskin yang ada di daerah kita. Sarpan berharap program MTP Kabupaten ini dapat terus dilaksanakan untuk dapat menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan di setiap kecamatan.

Penyerahan Paket Sembako

Sementara Ketua MTP IPHI Kabupaten Karimun dalam sambuatannya mengatakan perihal jumlah anggota IPHI Kabupaten Karimun yang begitu banyak namun sangat sedikit yang mengumpulkan infak seribu (Rp 1.000) per hari yang dikumpulkan setiap bulannya sebesar Rp 30.000 (tiga puluh ribu rupiah) itu. Katanya, dari dana infak seribu yang disetorkan dalam setiap bulan itulah dana yang dipakai untuk membeli paket sembako dan dibagikan seperti sekarang ini.

"Kegiatan pembagian sembako ini sejatinya dilakukan setiap bulan. Namun dua bulan terakhir ini, baru sekarang ini dapat terlaksana," kata Bu Nelda. Dia berharap kepada seluruh anggota IPHI untuk lebih menggiatkan pengumpulan infak ini agar pembagian sembako dapat dilaksanakan secara rutin setiap bulannya.

Di bagian akhir, acara pertemuan IPHI di PC IPHI Kecamatan Meral dilanjutkan dengan pembagian paket sembako kepada petugas kebersihan jalan di wilayah Kecamatan Meral. Diharapkan para penerima paket sembako dapat terbantu di rumahnya.***

Kontributor Berita/ Foto: Hj. Ponilawati

1 Nov 2023

Muscab V Kwarcab Karimun Menetapkan Kak Anwar Sebagai Kakwarcab 2023-2028

Muscab V Kwarcab Karimun Menetapkan Kak Anwar Sebagai Kakwarcab 2023-2028


Catatan M. Rasyid Nur

PELAKSANAAN Muscab (Musyawarah Cabang) Gerakan Pramuka Kwarcab (Kwartir Cabang) Pramuka Kabupaten Karimun berjalan sesuai rencana, Sabtu-Ahad (28-29/10/2023) kemarin. Muscab dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Karimun yang juga sebagai Ketua Kwarcab Karimun, H. Anwar Hasyim, MSi. Dia juga sekaligus yang menutup dengan resmi di akhir Muscab.

Muscab dilaksanakan di Ruang Pertemuan Hotel Tanjung Gelam, Tanjungbalai Karimun. Hadir pada Muscab V antara lain Ketua Harian Kwarda (Kwartir Daerah) Provinsi Kepri, Kak Ir. Lamidi, Kakwarcab yang sekaligus sebagai Wakil Bupati Karimun. Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq, S Sos MSi tidak bisa hadir untuk membuka Muscab karena sedang bertugas di luar daerah. Sekda yang di kepengurusan adalah Ketua Harian Kwarcab Karimun pun tidak dapat hadir karena mewakili Bupati dalam satu acara lain di Gedung Nsional.

Di luar pengurus Kwarcab yang diikutkan dalam Muscab --sebagai peserta dan peninjau-- hadir pula beberapa orang pejabat kabupaten. Sedangkan peserta Muscab lainnya adalah perwakilan Kwarran se-Kabupaten Karimun. Setiap Kwarran diundang dan diikutsertakan sebagai peserta sebanyak 5 orang.
Agenda Muscab adalah laporan pertanggungjawaban kepengurusan masa bakti 2018-2023 dan pemilihan kepengurusan Kwarcab masa bakti 2023-2028. Muscab sendiri, sesuai Buku Panduan yang telah disusun diawali dengan Sidang Pleno I (Pleno Pendahuluan) yang dipimpin oleh panitia. Panitia ini adalah pengurus masa bakti 2018-2023.

Setelah terpilih pimpinan sidang pleno berikutnya sebagai presidium sidang maka sidang-sidang selanjutnya dipimpin oleh presdium yang terpilih. Ada lima orang yang diberi amanah untuk pimpinan sidang ini. Kelima presidium ini bergantian menjadi pimpinan sidang dalam sidang-sidang pleno lanjutan. Termasuk ketika akan membentuk komisi-komisi untuk sidang komisi.

Pelaksanaan sidang-sidang pleno dengan agenda yang sudah ditetapkan dalam Buku Panduan berjalan lancar. Laporan pertanggungjawaban kegiatan dan keuangan selama lima tahun kepemimpinan Kak Anwar Hasyim diterima oleh setiap Kwarran yang diberi kesempatan memberikan tanggapan terhadap laporan pertanggungjawaban itu. 


Agenda terakhir dari beberapa agenda yang sudah disepakati adalah pemilihan Ketua Kwarcab sekaligus menjadi Ketua Tim Formatur. Setelah melalui mekanisme pemilihan Ketua Kwarcab akhirnya peserta Muscab sepakat secara aklamasi memilih Kak Anwar sebagai Ketua Kwarcab masa bakti 2023-2028. Artinya Kak Anwar diberi amanat sekali lagi memimpin Kwarcab Kabupaten Karimun. Dipilih secara aklamasi karena calon ketua hanya ada satu orang saja.***

30 Okt 2023

Rapat Persiapan Muscab ke-5 Kwarcab Karimun Singkat dan Padat

Rapat Persiapan Muscab ke-5 Kwarcab Karimun Singkat dan Padat


PELAKSANAAN Muscab (Musyawarah Cabang) ke-5 Kwarcab (Kwartir Cabang) Gerakan Pramuka Kabupaten Karimun akan digelar pada Sabtu-Ahad (28-29/10/2023) nanti. Tinggal dua hari saja lagi terhitung sejak hari ini. Untuk itu panitia Muscab kembali melaksanakan rapat persiapan agar pelaksanaan Muscab nanti berjalan sesuai dengan harapan. 

Rapat yang dilaksanakan hari Kamis (26/10/2023), ini dihadiri oleh sebagian pengurus Kwarcab yang sekaligus menajdi panitia Muscab. Ada Wakil Ketua Kwarcab, Wakil Sekretaris Kwarcab dan andalan Kwarcab lainnya. Tidak cukup setengahnya yang dapat hadir karena banyaknya kegiatan yang harus diikuti pengurus atau panitia. 

Adapun agenda rapatnya adalah perihal persiapan pelaksanaan Muscab ke-5 Kwarcab Karimun Tahun 2023 yang sudah diputuskan jadwalnya sebulan yang lalu. Muscab sendiri harus dilaksanakan karena masa bakti kepngurusan yang sekarang sudah berakhir pada bulan September kemarin. Maka harus segera dilaksanakan Muscab untuk laporan pertanggungjawaban kepengurusan sekaligus pemilihan kepengurusan masa bakti 2023-2028. 

Sebelum rapat hari ini sesungguhnya sudah beberapa kali dilaksanakan rapat dan rangka membahas rencana pelaksanaan Muscab. Tentang tempat dan waktu, misalnya sudah diputuskan pada rapat sebelumnya. Muscab akan digelar pada Sabtu-Ahad dengan tempat di Ruang Rapat Hotel Selat Gelam Kecamatan Karimun. Peserta Muscab adalah perwakilan Kwaran dan Kwarcab yang ditetapkan oleh pengurus.

Rapat hari ini berjalan singkat untuk mengingatkan dan memperkuat keputusan rapat-rapat sebelumnya. Tidak ada perubahan yang diputuskan pada rapat kali ini.*** 

28 Okt 2023

Malam Pisah Kenal Kapolres Karimun

Malam Pisah Kenal Kapolres Karimun


DI Rumah Dinas Bupati Karimun. Rabu (25/10/2023) malam itu saya berkesempatan ikut bersama dengan para pejabat lainnya dalam acara Pisal-Kenal Kapolres Karimun antara AKBP Ryky W Muharram dengan AKBP Fadli Agus. Hadir sebagai Ketua FKUB yang mendapat kehormatan diundang bupati pada acara itu juga hadir beberapa tokoh masyarakat dan tokoh agama lainnya.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Karimun AKBP Ryky W Muharam yang sudah bertugas di Kabupaten Karimun kurang-lebih satu tahun kini akan digantikan oleh AKBP Fadli Agus yang sebelumnya menjabat Kapolres Kabuaten Lingga. Pak Ryky sendiri akan menajdi Kapolres di salah satu Kabupaten di Provinsi Lampung.

Malam Pisah-Kenal Kapolres Karimun yang pada intinya adalah pisah-sambut antara pejabat lama ke pejabat baru yang berlangsung meriah di rumah dins Bupati Karimun pada hakikatnya juga sekaligus sebagai ajang silaturrahim pejabat baru dengan Pemerintah Kabupaten Karimun. Beberapa pejabat utama seperti Pimpinan Forkopimda, Kepala Kemenag, Kepala Pengadilan dan pejabat Tingkat Kabupaten lainnya hadir pada malam ini. Hadir juga pimpinan OPD dan pejabat eselon lainnya.

Selain sambutan dari Kapolres yang akan berpisah juga memberi sambutan Kapolres baru. Pada intinya keduanya memberikan semangat kebersamaan diantara para pejabat yang hadir. Sementara bupati yang memberikan sambutan  di bagian terakhir beraharap kekompakan yang sudah terjalin selama ini akan tetap terjaga bersama Kapolres baru.

Dia mengucapkan selamat kepada yang baru dan berterima kasih kepada yang lama. “Selamat bertugas AKBP Ryky W Muharam di tempat yang baru. Tentu selama bertugas di Karimun banyak sekali kenangan yang sudah tercatata," katanya. Lebih jauh Bupati mengatakan bahwa ketenangan dan kedamaian yang sudah tercipta dan kita rasakan di Bumi Berazam ini hendaknya tetap kita pertahankan bersama ke depannya. Bupati juga mendoakan semoga karier Pak Ryki terus semakin meningkat.

Kepada Kapolres baru Bupati Karimun mengucapkan selamat bersama dan selamat bekerjsama untuk ketenangan bersama juga. Bupati berharap agar sinergi dan kerjasama yang sudah terbangun selama ini bisa terus dipertahankan serta ditingkatkan. Mari terus kita bersama, kata Pak Bupati.***

25 Okt 2023

Muscam MUI Kecamatan Kundur Dibuka Ketua MUI Kabupaten Karimun

Muscam MUI Kecamatan Kundur Dibuka Ketua MUI Kabupaten Karimun


BERTEMPAT di Balai Srigading Tanjungbatu, Kecamatan Kundur, Selasa (24/10/2023) dilaksanakan Musyawarah Kecamatan (Muscam) MUI (Majelis Ulama Indonesia) Kecamatan Kundur tahun 2023. Muscam dihelat dalam rangka pemilihan kepengurusan MUI Kecamatan Kundur masa bakti 2023-2928 karena telah berakhirnya masa bakti kepengurusan sebelumnya. Muscam diikuti 53 orang peserta yang merupakan perwakilan beberapa Ormas Islam, Kepala KUA serta pengurus MUI masa bakti sebelumnya.

Prosesi acara diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur'an oleh salah seorang peserta Muscam. Dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Solawat Busyro. Selanjutnya laporan ketua panitia, H. Syahril Efendi dan sambutan Camat Kundur serta Pengarahan oleh Ketua MUI sekaligus membuka secara resmi. Muscam ditutup dengan doa oleh Kepala KUA Kecamatan Kundur.

Sambutan-sambutan disampaikan oleh Camat Kundur dan Ketua MUI Kabupaten Karimun yang membuka secara resmi Musyawarah Kecamatan MUI Kundur tahun 2023 itu. Camat Kundur, H. Syaiful dalam sambutannya mengatakan terima kasih kepada kepengurusan MUI Kecamatan Kundur periode sebelumnya atas pengabdian selama ini. "Mengingat sudah lama berakhir masa baktinya maka perlu dilaksanakan Muscam ini." Camat sekaligus mengapresiasi panitia pelaksana Muscam MUI ini. 

"Kami berharap musyawarah berjalan dengan aman dan lancar. Terpilih kepengurusan baru untuk terus bersama Pemerintah Kecamatan membangun masyarakat Kundur," kata Camat dalam sambutannya. Lebih jauh Camat Kundur mengajak semua hadirin untuk mengikuti Muscam dengan baik. Muscam adalah meknisme yang sudah ditetapkan untuk pemilihan kepengurusan baru sekaligus forum untuk menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepengurusan sebelumnya. 

Ketua MUI Kabupaten Karimun, Drs. H. Afrizal dalam sambutan dan pengarahannya mengawali dengan menyampaikan sebait pantun. Dia menjelaskan kronologi rencana sampai pelaksanaan Muscam ini. Katanya, beberapa kepengurusan MUI Kecamatan memang sudah habis atau akan habis masa baktinya.
Sidang Pleno Muscam MUI Kundur

Ketua MUI juga memberi semacam motivasi bahwa ke depan MUI Kabupaten sedang berusaha mengajukan anggaran ke Pemda Karimun. "Kalau permohonan kita terkabul, walaupun sedikit kita akan memberikan bantuan ke MUI Kecamatan," katanya.

Hal lain yang disampaikan oleh Ketua MUI adalah perlunya masyarakat terutama pengurus MUI untuk waspada terhadap munculnya paham atau aliran dalam agama Islam. Jangan sampai terlanjur berkembang baru kita bergerak. Akan menimbulkan masalah nantinya. Paham Syiah, Ahmadiyah dan lainnya adalah beberapa aliran yang terdapat di Kabupaten Karimun ini. Harus kita kuatkan akidah umat kita. Demikian antara lain harapannya.***

23 Okt 2023

Rapat Advokasi dan Sosialisasi Aliran Sesat dan Paham Keagamaan

Rapat Advokasi dan Sosialisasi Aliran Sesat dan Paham Keagamaan


MENGGUNAKAN ruang pertemuan MTs (Madrasah Tsanawiyah) Yaspika Karimun, Selasa (17/10/2023) pagi dilaksanakan Pertemuan  Advokasi dan Sosialisasi Aliran Sesat dan Paham Keagamaan oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Provinsi Kepri. Kakanwil Kemenag diwakili oleh Kabid (Kepala Bidang) Bimas Islam, Drs. H. Batara, M Ap didampingi Titik Hindon, SH, Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda pada Sub Koordinator Urais dan Binsyar Bimas Islam.

Kabid Bimas Islam Kanwil Kemenag Provinsi Kepri, Edi Batara, MAp. yang memimpin rapat membuka dengan menyampaikan salam kepada yang hadir sebagai peserta rapat. Hadir sebagai peserta antara lain perwakilan Kaban Kesbangpol, Kakankemenag Kabupaten Karimun yang diwakili oleh Kasubbag TU Kemenag Kabupaten Karimun, Tugiatno, Ketua MUI Kabupaten Karimun, H. Afrizal, Ketua FKUB, M. Rasyid Nur dan beberapa pimpinan Ormas lainnya. Peserta lainnya adalah seluruh Kepala KUA se-Kabupaten Karimun. 

Edi Batara saat memimpin rapat menjelaskan bahwa kegiatan yang dilaksanakan Kanwil Kemenag Kepri ini dilaksanakan hanya di 3 Kabupaten/ Kota, Batam, Karimun dan Bintan. Sesuai dengan kondisi daerah maka ketiga daerah ini dipandang perlu untuk melaksanakan rapat ini karena ada aliran atau paham tertentu yang dianut masyarakat. Di Batam dikenal banyak sekali paham atau aliran keagamaan. Sementara di Karimun ada Syiah dan Ahmadiyah, katanya.

Lebih jauh Kabid Bimas itu mengatakan bahwa keberadaan Indonesia sesungguhnya berawal dari perbedaan yang ada di tengah masyarakat. Lalu bersatu dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Terdiri banyak suku, agama dan perbedaan lainnya. 

Berkaitan agama, lahirnya Kemenag adalah jawaban atas perbedaan agama yang sepakat saling memahami, toleransi dan saling pengertian itu. Begitu juga berdiri berbagai lembaga dalam rangka menjaga stabilitas Nasional. Maka kewajiban kita untuk tetap bersatu dalam perbedaan yang ada. Demikian dia menjelaskan.

Aliran atau paham keagamaan yang muncul yang berbeda dengan agama yang ada dapat menjadi sumber perpecahan. Maka dibuatlah lembaga tertentu untuk penguat dan penyatu berbagai perbedaan itu. Setiap pemeluk agama wajib memahami dan kuat keyakinan keagamaannya (akidah). Kepri mendapat ideks keagamaan tertinggi di Indonesia dengan nilai 80-an adalah atas kebersamaan dan saling pengertian yang ditampilkan oleh masyarakat. Demikian Pak Kabid menjelaskan. Rapat ini ditutup dengan doa oleh salah seorang peserta.***

17 Okt 2023

Malam Maulidurrosul Harjosari Dihadiri Bupati

Malam Maulidurrosul Harjosari Dihadiri Bupati



AHAD (15/10/2023) malam, bertempat di lapangan sepakbola Kampung Bangunsari, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Tebing dilaksanakan kegiatan bertitel Gema Solawat dalam Rangka Memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw 1445 (2023) yang disejalankan dengan Peringatan Milad ke-5 Majelis Zikir Zikrul Ghofilin Harjosari. Hadir orang nomor satu Kabupaten, Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq, S Sos MSi. Hadir juga Sekda, Dr. H. Muhammad Firmansyah, MSi, Wakil ketua DPRD Kabupaten Karimun, Rasno dan beberapa orang anggota DPRD lainnya. Beberapa orang Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, para Ketua Ormas Islam juga tampak hadir bersama ratusan masyarakat Harjosari.

Prosesi acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Solawat Busyro. Semua hadirin ikut bernyanyi mengiringi rekaman kedua lagu itu. Dilanjutkan pembacaan ayat-ayat suci alquran oleh salah seorang qori Kampung Bangunsari. Ketua Majelis Zikir, Zikrul Ghofilin memberikan sambutan sekaligus sebagai panitia pelaksana kegiatan. Diakhiri Sambutan dan Pengarahan Bupati sebelum acara inti, tausiah agama berkenaan Maulid Nabi yang disampaikan oleh Buya Syarifuddin Al-Makky. 

Bupati Karimun, Aunur Rafiq memberikan sambutan dan pengarahan setelah sebelumnya menyerahkan hadiah bagi para pemenang lomba yang dilaksanakan panitia kegiatan. Pesan-pesan Bupati antara lain, menjelaskan pentingnya peringatan Maulid Nabi ini. Katanya, dengan peringatan Maulid ini kita dapat menumbuhkan cinta kita kepada Rasulullah Saw. Selain melaksanakan sunnahnya kita terus memperbanyak salawat kepada Rasulullah Saw. Harapan kita, kata bupati, agar tetap untuk tumbuh rasa cinta dan dengan bersalawat kelak kita akan mendapat syafaat dari Nabi Kita, Muhammad Saw. "Mari kita jadikan salawat ini sebagai salah satu amalan sehari-hari kita," ajak Bupati Karimun.

Buya Syarifuddin memberikan tausiah setelah sebelumnya membacakan salawat bersama Tim Hadrah Zikrul Ghofilin Harjosari. Kombinasi salawat dan tausiah buya membuat hadirin antusias karena semua hadirin terlibat dan diajak untuk ikut bersalawat.***